Kamis 20 Apr 2023 22:55 WIB

Jasa Marga: 26,4 Persen Masyarakat Belum Mudik Melalui GT Cikampek Utama

Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 46,5 persen

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Lida Puspaningtyas
Foto udara kendaraan melintas di gerbang Tol Cikampek Utama saat penerapan satu arah, Karawang, Jawa Barat, Kamis (20/4/2023). Korlantas Polri memperpanjang rekayasa lalu lintas satu arah dari KM 70 Gerbang Tol CIkampek Utama sampai dengan Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 hingga Kamis (20/4) pukul 24.00 WIB untuk mengurai kepadatan lalu lintas saat arus mudik lebaran.
Foto: ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Foto udara kendaraan melintas di gerbang Tol Cikampek Utama saat penerapan satu arah, Karawang, Jawa Barat, Kamis (20/4/2023). Korlantas Polri memperpanjang rekayasa lalu lintas satu arah dari KM 70 Gerbang Tol CIkampek Utama sampai dengan Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 hingga Kamis (20/4) pukul 24.00 WIB untuk mengurai kepadatan lalu lintas saat arus mudik lebaran.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 973.804 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek sejak H-7 sampai H-3 Lebaran 2023 yang jatuh pada Sabtu (22/4/2023).

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

Baca Juga

Dikutip dari laporan terakhir Jasa Marga, total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 46,5 persen jika dibandingkan kondisi normal sebanyak 664.882 kendaraan.

Jasa Marga mencatat, bila dibandingkan dengan periode Lebaran 2022, total volume kendaraan meningkat 2,6 persen dari 948.910 kendaraan. Sementara itu, jika dibandingkan dengan prediksi volume lalin Lebaran 2023 pada periode yang sama, total volume lalin tersebut meningkat sebesar 0,2 persen dari proyeksi 972.277 Kendaraan.