Kamis 27 Apr 2023 23:37 WIB

Dokter RSPI: Vaksinasi Penting Atasi Varian Baru Covid-19

Dokter RSPI mengatakan vaksinasi Covid dosis lengkap perlu dilakukan.

Vaksinasi Covid-19 (ilustrasi)
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Vaksinasi Covid-19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masyarakat diimbau tidak menyepelekan penularan Covid-19. Meski kondisi di Indonesia cukup terkendali, vaksinasi Covid-19 lengkap sampai booster tetap penting.

Dokter spesialis di RSPI Sulianti Saroso dr. Rosa Marlina mengatakan, virus terus bermutasi dengan cepat. "Mungkin varian yang sebelumnya untuk vaksin ini dia ada toleransinya. Tapi untuk varian satu lagi, tidak," kata dr Rosa Rabu (26/4/2023).

Baca Juga

Karena Covid-19 terus bermutasi, maka vaksinasi perlu beberapa kali sampai booster kedua. Fungsi dari vaksin untuk membentuk imunitas yang bisa melawan virus saat mencoba masuk ke dalam tubuh. 

"Makanya beberapa kali, karena varian Covid-19 ini juga mutasinya cepat, jadi vaksinnya harus dilakukan beberapa kali untuk meningkatkan daya tahan tubuh kita," papar dr Rosa.  

Memang masih ada yang tetap terinfeksi Covid-19 meski sudah melakukan vaksin. Namun, masyarakat yang sudah vaksin tidak bergejala. Kalau pun bergejala, hanya ringan. 

"Kalau sudah divaksin, pasti sudah ada imun. Kalau memang sebelumnya daya tahannya sudah cukup bagus, dimasukkan vaksin jadi bertambah bagus," kata dr Rosa menjelaskan. 

Oleh karena itu, melengkapi dosis vaksin Covid-19 menjadi penting. Khususnya pada kelompok berisiko seperti lanjut usia, memiliki komorbid dan punya masalah imunitas.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement