REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengakui, sedikit terlambat buat the Reds untuk terlibat dalam perebutan posisi empat besar Liga Primer Inggris musim ini. Namun, pelatih asal Jerman itu menegaskan, the Reds belum sepenuhnya melempar handuk terkait peluang finis di empat besar.
Usai gagal memetik kemenangan di empat laga Liga Primer Inggris secara beruntun, Liverpool terbukti mampu memperbaiki performa. Runner-up Liga Primer Inggris itu bahkan mampu menjaga raihan maksimal di enam laga terakhir di Liga Primer Inggris.
Di laga teranyar, gol tunggal Mohamed Salah mengantarkan Liverpool membekuk Brentford, 1-0, pada pekan ke-35 Liga Primer Inggris, Sabtu (6/5/2023) malam WIB. Kemenangan itu melengkapi kemenangan Liverpool di lima laga sebelumnya. The Reds pun mampu memperbaiki posisi di papan klasemen sementara.
Sempat terpuruk di peringkat kedelapan, Liverpool telah berada di peringkat kelima dengan raihan 62 poin dari 35 laga. The Reds hanya terpaut satu poin dari Manchester United. Namun, dibanding Liverpool yang tinggal menyisakan tiga partai, Man United masih memiliki sisa lima laga di pentas Liga Primer Inggris.
Tidak hanya itu, posisi the Reds juga terancam oleh Brighton and Hove Albion. Kendati duduk di peringkat ketujuh dan tertinggal tujuh poin dari Liverpool, The Seagulls baru tampil di 32 laga atau memiliki selisih tiga partai dengan The Reds.
Situasi ini jelas tidak menguntungkan buat Liverpool dalam perebutan posisi empat besar Liga Primer Inggris musim ini dan kepastian raihan tiket Liga Champions pada musim depan. Klopp pun mengakui, the Reds sedikit terlambat untuk bisa terlibat langsung dalam perebutan posisi empat besar.
Namun, pelatih asal Jerman itu tetap mencoba optimistis. Liverpool, kata Klopp, akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjaga posisi memanfaatkan potensi kegagalan Man United atau Brighton dalam memetik poin maksimal di semua laga tunda.
''Mungkin, ini sedikit terlambat buat kami (dalam perebutan posisi empat besar). Namun, lebih baik terlambat dibanding tidak sama sekali. Bayangkan, Man United gagal memetik poin di dua laga tunda dan kami tidak ada di sana. Begitu juga Brighton. Apabila mereka menang di semua laga tunda, kemungkinan besar mereka akan berada di atas kami,'' jelas Klopp seperti dikutip Sky Sports, Ahad (7/5/2023).
Dengan semua kemungkinan yang ada dalam perebutan empat besar, mantan pelatih Borussia Dortmund itu pun menilai, Liga Primer Inggris akan memasuki periode paling menarik dalam sebulan mendatang. ''Ini akan menjadi periode menarik. Belum ada kepastian apapun dan hal itu bagus buat kami,'' kata Klopp.
Dalam melakoni periode akhir musim ini, pelatih berusia 55 tahun itu berharap, anak-anak asuhnya bisa melanjutkan momentum rentetan kemenangan jelang musim berakhir. Di tiga laga pamungkas Liga Primer Inggris, Liverpool akan menghadapi Leicester City, Aston Villa, dan Southampton.
''Enam pertandingan lalu, mungkin tidak ada yang mengira kami bisa berada di posisi ini. Apa yang bisa kami lakukan adalah berusaha meraih kemenangan. Kami mesti bisa memastikan mengakhiri kompetisi ini dengan finis dalam situasi dan skenario terbaik,'' ujar Klopp menegaskan.
| Pos | Team | Main | Menang | Seri | Kalah | Gol | -/+ | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 |
Liverpool
|
12 | 10 | 1 | 1 | 24 | 16 | 31 |
| 2 |
Manchester City
|
12 | 7 | 2 | 3 | 22 | 5 | 23 |
| 3 |
Chelsea
|
12 | 6 | 4 | 2 | 23 | 9 | 22 |
| 4 |
Arsenal
|
12 | 6 | 4 | 2 | 21 | 9 | 22 |
| 5 |
Brighton
|
12 | 6 | 4 | 2 | 21 | 5 | 22 |
Ikuti Whatsapp Channel Republika