Rabu 10 May 2023 11:08 WIB

Komunikasi dengan Pelanggan Kunci Tingkatkan Pelayanan Santunan 

Kecepatan pelayanan santunan Jasa Raharja sangat baik yaitu 1 hari 4 jam.

Corporate Secretary Jasa Raharja, Harwan Muldidarmawan
Foto: Dok Jasa Raharja
Corporate Secretary Jasa Raharja, Harwan Muldidarmawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada era 4.0 ini terjadi pergeseran pola konsumen. Konsumen dinilai lebih berorientasi pada value produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

"Oleh karena itu, komunikasi yang efektif dengan masyarakat menjadi hal yang sangat penting bagi Jasa Raharja guna peningkatan pelayanan santunan, sebagai tugas utama Jasa Raharja,” ujar Corporate Secretary Jasa Raharja, Harwan Muldidarmawan, di Jakarta. 

Harwan mengatakan, komunikasi yang efektif dengan masyarakat dapat membantu perseroan memahami kebutuhan dan memberikan layanan yang lebih baik sesuai dengan kebutuhan. "Dalam hal ini, Jasa Raharja terus berupaya untuk mendengarkan masukan dan saran dari masyarakat melalui berbagai saluran komunikasi, seperti call center, media sosial, dan lain sebagainya," katanya mengungkapkan.

Selain itu, lanjut Harwan, Jasa Raharja juga terus berupaya untuk mempermudah layanan santunan ke seluruh Indonesia. Perseroan mengembangkan teknologi dan sistem informasi yang terintegrasi guna mempermudah dan mempercepat proses klaim santunan bagi masyarakat hingga ke pelosok daerah. 

Tercatat kecepatan pelayanan santunan Jasa Raharja sangat baik yaitu 1 hari 4 jam dengan rata-rata kecepatan penyelesaian berkas 11 menit 14 detik. "Tentunya Jasa Raharja memastikan bahwa seluruh data dan informasi masyarakat dijaga kerahasiaannya dengan baik. Ini adalah komitmen kami untuk bagaimana terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement