REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Dalam upaya bersaing dengan para pesaingnya, Google memperluas modernisasi platform Find My Device. Wakil presiden manajemen produk Sameer Samat mengumumkan perusahaan akan menambahkan headphone, earbud, tablet, dan produk lain ke layanan Find My Device.
Perluasan tersebut bertujuan membuat jaringan perangkat orang lain yang luas dan dapat digunakan untuk menemukan gawai yang hilang. Pendekatan ini mirip dengan solusi pelacakan lokasi yang ditawarkan oleh Apple dan Tile.
Menurut Samat, jaringan tersebut akan didukung oleh miliaran perangkat Android dari seluruh dunia. Selain itu, perusahaan pihak ketiga seperti Tile dan Chipolo akan berpartisipasi dalam program yang diperbarui.
Privasi adalah prioritas utama Google saat merancang platform Find My Device yang diperbarui. Perusahaan tidak dapat melihat data lokasi perangkat karena enkripsi.
Dilansir Gizchina, Jumat (12/5/2023), Google juga menangani potensi penggunaan berbahaya dari produk pelacakan lokasi ini. Fitur Unknown Tracker Alerts akan memberi tahu Anda saat perangkat pelacak, termasuk Apple AirTags, bepergian bersama Anda.
Samat menegaskan Google dan Apple bekerja sama untuk mencegah penguntitan dengan gawai. Dengan jaringan perangkat baru ini, Anda akan dapat menemukan gawai yang hilang lebih cepat dan mudah. Ini adalah perkembangan positif bagi konsumen yang sebelumnya kesulitan menemukan perangkat yang hilang. Secara keseluruhan, platform Find My Device yang diperbarui merupakan langkah yang lebih baik karena perusahaan mengikuti pesaingnya dan memprioritaskan privasi dalam prosesnya.