Selasa 23 May 2023 17:19 WIB

Rumor Fast X: Part 2 akan 'Kembali' ke Masa Lalu, Ini Bantahan Sutradara

Teori mengenai kelanjutan kisah Fast and Furious beredar di kalangan fans.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Qommarria Rostanti
Vin Diesel saat berperan sebagai Dom Toretto di film Fast X. Ada rumor bahwa film Fast and Furious berikutnya akan menjelajah waktu.
Foto: Universal Pictures
Vin Diesel saat berperan sebagai Dom Toretto di film Fast X. Ada rumor bahwa film Fast and Furious berikutnya akan menjelajah waktu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penggemar yang berharap bisa melihat  film Fast and Furious bergabung dengan dunia time travel atau petualangan waktu sepertinya akan kecewa. Meskipun seri film ini telah sampai ke luar angkasa (yang biasanya akan masuk ke dalam kisah time travel), namun penggemar harus bersabar.

Rumor bahwa film Fast Saga akan kembali ke masa lalu adalah sesuatu yang simpang siur diberitakan di internet selama beberapa waktu. Ditambah dengan banyaknya teori penggemar yang didasarkan pada gagasan bahwa Dom harus melewati waktu untuk ‘membatalkan sesuatu’.

Baca Juga

Namun, teori-teori tersebut perlu dibatasi karena tampaknya tidak ada kemungkinan DeLorean yang muncul di Fast X dapat mencapai kecepatan hingga 88 mil per jam di Fast 11. Sutradara Louis Leterrier mengambil kemudi Fast X setelah kepergian Justin Lin, dan dia pasti membuat film itu dengan rasanya sendiri.

Fast X telah menampilkan beberapa aksi besar, set piece yang gila, dan lebih banyak aksi dari yang mungkin dilakukan secara manusiawi dalam sebuah film. Lalu selanjutnya bagaimana?

Saat berbicara dengan Entertainment Weekly, sang sutradara mereferensikan aksi antarbintang F9 sambil menyanggah gagasan tentang pergi ke masa lalu. “Apa yang bisa saya lakukan? Perjalanan waktu? Tidak ada yang bisa saya lakukan yang lebih besar dari itu. Tidak mungkin,” kata dia.

“Mereka pergi ke luar angkasa, jadi saya seperti, 'Ayo bawa mereka kembali ke Bumi'. Saya suka film Fast and Furious dengan spionase internasional dan pergi ke luar angkasa dan lainnya, tapi bukan itu alasan saya menonton film ini,” papar Louis lebih lanjut.

Saat itu, ia berkata bahwa dirinya membuat film Fast and Furious, maka film itu yang akan membawa kembali para pemain ke balapan garis depan. “Itu milik saya, warisan sebagai sutradara, saya ingin membawa mobil kembali ke garis depan Fast & Furious,” kata dia.

Louis Leterrier adalah orang terbaik untuk mengarahkan waralaba ini cepat kepada kesimpulan. Meskipun ada kemungkinan mengganti sutradara dan menjalani penulisan ulang di menit-menit terakhir dan bisa berakhir buruk untuk Fast X, tapi tampaknya film yang jatuh ke tangan Louis ini tidak mungkin lebih baik.

Meskipun film ini mendapat ulasan beragam dari para kritikus, penonton tidak bisa mendapatkan aksi film yang lebih baik lagi dari apa yang telah dikerjakan Louis. Ditambah lagi penambahan aktor Jason Momoa sebagai penjahat dalam Fast X ini yang luar biasa.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement