REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH — Mantan tentara Israel Yair Barak mengembalikan kunci Gerbang al-Mughrabi, salah satu pintu dinding barat Masjid Al-Aqsa kepada orang-orang Palestina. Ia telah mencuri kunci itu selama 56 tahun lamanya.
Departemen Wakaf Islam di Yerusalem menerbitkan video yang menunjukkan bagaimana Yair Barack menyerahkan kunci itu kepada Jenderalnya Sheikh Azzam Al-Khatib.
Masih dalam video yang sama, Barack mengatakan dia adalah bagian dari batalion Israel yang bertempur di front Yerusalem Timur, menambahkan bahwa banyak rekan-rekannya tewas selama pertempuran pada tahun 1967.
“Saya tiba di Gerbang Al-Mughrabi (di koridor barat Masjid Al-Aqsa) dan ketika saya melihat ke sisi kiri, saya menemukan kunci. Saya tidak tahu mengapa saya meletakkan tangan saya di atasnya dan mengambilnya," katanya dilansir dari Middle East Monitor, Kamis (25/5/2023).
"Saya memasukkan kunci itu ke dalam saku saya, dan sejak itu, saya memilikinya," tambahnya.
Barack mengatakan bahwa setelah 40 atau 50 tahun, dia mulai merasa tidak nyaman karena mencuri kunci itu.
“Sekarang saya di sini. Saya mengembalikan kunci yang telah saya curi. Saya mengembalikannya kembali kepada pemiliknya dan inilah yang harus dilakukan Israel untuk mengembalikan kepada Palestina tanah, hak, rasa hormat, kemerdekaan, kebebasan, dan keamanan mereka," katanya.