Kamis 25 May 2023 19:17 WIB

Harga Telur di Pasar Tangerang Naik Sejak Dua Pekan Terakhir

Telur ayam dijual di harga Rp 30 ribu ke atas.

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Friska Yolandha
Peternak mengumpulkan telur di peternakan ayam ras petelur di Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Senin, (27/12/2021). Harga telur ayam di dalam dan sekitar Pasar Taman Adiyasa, Kabupaten Tangerang, Banten, naik sejak dua pekan belakangan.
Foto: Antara/Muhammad Iqbal
Peternak mengumpulkan telur di peternakan ayam ras petelur di Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Senin, (27/12/2021). Harga telur ayam di dalam dan sekitar Pasar Taman Adiyasa, Kabupaten Tangerang, Banten, naik sejak dua pekan belakangan.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Harga telur ayam di dalam dan sekitar Pasar Taman Adiyasa, Kabupaten Tangerang, Banten, naik sejak dua pekan belakangan. Kenaikan harga telur menjadi di atas Rp 30 ribu per kilorgam.

"Kemarin masih Rp 31 ribu per kilogram dan hari ini Rp 31.500 per kilogram," ujar seorang penjual telur di sekitar Pasar Taman Adiyasa, Halim (31 tahun) saat ditemui Republika, Kamis (25/5/2023).

Baca Juga

Bahkan, dia pernah jual telur dengan rekor mencapai Rp 33 ribu per kilogram pada pekan lalu. Padahal, dia mengklaim, harga telur yang dia jual lebih murah dibandingkan telur yang dijajakan di dalam Pasar Taman Adiyasa, alasannya karena berbeda agen. 

Halim mengaku dirinya sebagai agen pertama telur, artinya bisa menjual telur lebih murah. Halim mengaku mendapatkan telur dari agen atau tengkulak dari Cisoka, Kabupaten Tangerang. 

Halim mengakui ada selisih harga telur yang dia jual dengan telur yang dijual pedagang di dalam pasar Taman Adiyasa meski kualitasnya sama. Ia mengaku telur  yang dijual di dalam Pasar Adiyasa bisa lebih mahal, yaitu Rp 500 sampai seribu rupiah per kilogram. Kendati demikian, ia belum tahu penyebab harga telur ayam yang meningkat akhir-akhir ini.

"Yang jelas kalau harganya berkurang dari sana (tengkulak) maka saya turunkan harganya (saat dijual). Jadi, saya tidak memanfaatkan (kenaikan) harga telur juga," katanya.

Ia mengatakan pembeli seperti ibu-ibu sempat komplain kepadanya terkait harga telur. Sebab, mereka kaget dengan harga telur ayam yang masih Rp 28 ribuan per kilogram ketika Lebaran 2023 bulan lalu. 

Meski demikian, kenaikan harga telur ayam tidak mempengaruhi penjualan. Ia menyebutkan total tiga krat telur ayam yang dia jual masih bisa terjual habis dalam dua hari. Satu kratnya berisi 15 kilogram. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement