REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Pemprov DKI Jakarta sedang membangun Stasiun Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara. Stasiun JIS ini nantinya untuk memudahkan masyarakat menuju JIS. Namun, terdapat kendala pembangunan stasiun JIS ini.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengatakan kendala pembangunan stasiun JIS bersinggungan dengan pembangunan jalan Tol Harbour Road II yang juga sedang digarap.
"Sedang proses, sedang jalan karena bersinggungan dengan pihak tol yang harus dipikirin," kata Heru pada Selasa (4/7/2023).
Sebelumnya diketahui, JIS merupakan stadion baru yang dibangun Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang diresmikan pada Juli 2022. Stadion tersebut mampu menampung hingga 82 ribu penonton.
Stadion ini dirancang dengan konsep modern karena menyediakan lokasi parkir terbatas. Penonton pun diajak untuk menggunakan transportasi publik ketika ingin melihat pertindangan, konser, atau kegiatan lain di JIS. Layanan bus Transjakarta juga sudah dibuka menuju JIS.
Namun, ada satu infrastruktur pendukung yang belum terbangun ketika Anies Rasyid Baswedan harus meletakkan jabatan gubernur DKI pada 16 Oktober 2022. Adalah JIS yang belum juga dibangun hingga membuat penonton menuju JIS menjadi tidak maksimal.
Padahal, jika Stasiun JIS sudah jadi maka warga bisa menggunakan transportasi publik dengan lebih maksimal. Mereka bisa turun di sisi utara dan hanya berjalan kaki sekian meter untuk mencapai JIS.
Pergantian pucuk pimpinan di Pemprov DKI membuat pembangunan Stasiun JIS menjadi tidak masuk skala prioritas. Alhasil, belum ada progres pembangunan stasiun apa pun di lapangan pada era Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono. Padahal Stasiun JIS ditargetkan bisa beroperasi pada 2024.
Dari pantauan Republika.co.id di lokasi pada Selasa (4/7/2023), sama sekali belum ada fondasi pembangunan Stasiun JIS. Yang ada adalah aktivitas para pekerja yang sedang menyelesaikan pembangunan Tol Harbour Road II yang menghubungkan Ancol Timur-Pluit.