REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemimpin Majelis Rasulullah, Habib Nabiel Al Musawa, menyampaikan salah satu hikmah dari peristiwa hijrah yang perlu dipetik umat Islam adalah untuk senantiasa memperhatikan dalam memilih teman atau kawan yang baik.
"Rasulullah hijrah dari Makkah ke Madinah, maka yang bisa kita ambil pelajaran adalah apabila lingkungan kita tak baik, cari lingkungan yang baik," kata Habib Nabiel dalam acara Hijrah Fest Republika 2023, di Taman Ismail Marzuki, Rabu (19/7/2023) malam.
Habib Nabiel menjelaskan, jika seseorang ingin melihat kualitas orang, lihatlah bagaimana ia bergaul dan siapa temannya. Ia mengingatkan bahwa jangan sekali-kali umat Islam meremehkan teman akrab.
Habib Nabiel menceritakan, dalam hadits shahih disebutkan tentang penduduk surga dan penduduk neraka yang masing-masing telah masuk ke tempatnya. Kemudian salah satu penghuni surga bertanya-tanya kepada Allah tentang kawannya semasa di dunia yang tidak ia temui di surga.
"Penghuni surga itu bertanya, ya Allah, mengapa teman saya Engkau masukkan ke neraka? Padahal, aku senantiasa pergi dari satu majelis ke majelis lain dengannya," kata Habib Nabiel saat menceritakan sebuah hadits shahih.
Habib Nabiel melanjutkan bahwa ketika Allah mendengar pernyataan tersebut maka sang kawan yang berada di neraka dikumpulkan kepada kawannya sang penghuni surga. "Artinya, jangan pernah meremehkan dengan siapa kita bergaul karena kehadiran teman yang saleh dalam perjalanan hidup dapat dimungkinkan menjadi syafaat bagi seorang Muslim kala di akhirat," ujar Habib Nabiel.