Sabtu 05 Aug 2023 05:52 WIB

Keistimewaan Bahasa Arab, Punya Keragaman Metafora Hingga Sinonim

Bahasa Arab juga tergolong otentik.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Muhammad Hafil
Ilustrasi Kursus Bahasa Arab
Foto: Tahta Aidilla/Republika
Ilustrasi Kursus Bahasa Arab

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Bahasa Arab memiliki keistimewaan tersendiri. Mantan Mufti Mesir, Syekh Dr Ali Jum'ah menjelaskan, salah satu keistimewaan bahasa Arab adalah kelengkapannya. Ini didasarkan pada pendapat Ibnu Jinni.

Syekh Ali Jum'ah melanjutkan, bahasa Arab juga tergolong otentik. Punya keragaman metafora dan keragaman bentuk penyampaian. Di dalam bahasa Arab juga terdapat sinonim yang beragam. Dia membandingkan bahasa primitif yang tidak ada sinonim.

Baca Juga

Sinonim sendiri merujuk pada benda atau tanda yang menyimpan sejumlah nama. Dalam bahasa Arab, sebagaimana dilansir laman Masrawy, terdapat kata khamr, dan kata khamr ini punya 90 sinonim.

Keunikan lain yang dimiliki bahasa Arab, kata Syekh Jum'ah, ialah bahasa Arab punya sifat gabungan. Maksudnya, dari satu kata bahasa Arab itu punya ragam makna. Contohnya adalah 'aynun', di mana kata ini sebetulnya punya ragam makna. Di antaranya ialah mata, mata-mata, jiwa dan makna lainnya.

Dalam kesempatan itu, Syekh Jum'ah juga membahas ihwal kenapa bahasa Arab digunakan dalam kitab suci Alquran. Dia memaparkan, ada dua hal terkait itu. Pertama, perlu dibedakan antara bahasa yang sakral dan kesakralan bahasa.

Bahasa yang sakral yaitu bahasa yang diyakini oleh masyarakatnya bahwa bahasa yang digunakan mereka itu berasal dari Tuhan. Contohnya adalah bahasa Ibrani dan Aram yang diyakini merupakan bahasa Almasih. Termasuk juga bahasa Arab, bahasa yang sakral karena digunakan dalam menurunkan Alquran.

Adapun kesakralan bahasa, sebagaimana penuturan Syekh Ali Jum'ah, itu tidak ada. Karena bahasa adalah organisme hidup yang tumbuh dan berkembang serta bercabang. Dengan demikian, bahasa yang sakral itu dilestarikan agar bisa dipahami.

Syekh Ali Jum'ah juga menekankan, Allah SWT menugaskan bahasa Arab supaya menjadi bahasa Alquran. Sebab, bahasa Arab memiliki ciri khas yang dikandungnya sehingga Alquran diturunkan dalam bahasa Arab.

Sumber:

 https://www.masrawy.com/islameyat/quran-asbab_nezol/details/2019/12/5/1683230/%D8%B9%D9%84%D9%8A-%D8%AC%D9%85%D8%B9%D8%A9-%D9%8A%D9%88%D8%B6%D8%AD-%D8%B3%D8%A8%D8%A8-%D9%86%D8%B2%D9%88%D9%84-%D8%A7%D9%84%D9%88%D8%AD%D9%8A-%D8%A8%D8%A7%D9%84%D9%84%D8%BA%D8%A9-%D8%A7%D9%84%D8%B9%D8%B1%D8%A8%D9%8A%D8%A9-%D8%AF%D9%88%D9%86-%D8%A8%D8%A7%D9%82%D9%8A-%D8%A7%D9%84%D9%84%D8%BA%D8%A7%D8%AA#sectionListing

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement