REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Generasi tahun '80-an dan '90-an tentu tidak asing dengan judul film Kura-kura Ninja. Film masa kecil itu kini hadir lagi lewat cerita yang lebih menarik, Teenage Mutant Ninja Turtles: Mutant Mayhem (TMNT).
Setelah bertahun-tahun terlindung dari dunia manusia, Turtle bersaudara berangkat untuk memenangkan hati warga New York, dan diterima sebagai remaja normal melalui tindakan heroik. Teman baru mereka, April O'Neil, membantu menghadapi sindikat kejahatan misterius. Namun, mereka berhasil menyelamatkan diri saat pasukan mutan menyerang.
Teenage Mutant Ninja Turtles: Mutant Mayhem disutradarai oleh Jeff Rowe dan Kyler Spears. Cerita yang ditulis oleh Brendan O'Brien, Seth Rogen, Evan Goldberg, Jeff Rowe itu didasarkan karakter Teenage Mutant Ninja Turtles yang diciptakan Peter Laird dan Kevin Eastman.
Jika Anda punya kenangan tentang TMNT, Anda tentu sadar ada sedikit perubahan cerita dari Teenage Mutant Ninja Turtles: Mutant Mayhem. Namun, hal itu tidak terlalu menganggu kelucuan dan keseruan film yang diproduksi Paramount Pictures dan Nickelodeon Movies tersebut.
Film ini memiliki gaya visual yang menarik, tetapi ada beberapa gambar yang masih terlihat seperti sketsa kasar. Cerita yang dihadirkan membuat penonton bersemangat tentang apa yang terjadi dengan animasinya. Tampilan visual terasa lebih segar daripada gambar Disney yang biasa muncul.
Turtle bersaudara dalam film benar-benar menghadirkan cerita tentang remaja pada umumnya. Karakter kura-kura tidak menampilkan sifat remaja yang "dipaksa" dewasa oleh keadaan.
Karakternya cukup berkembang selama jalannya film. Ada banyak lelucon yang ditampilkan dalam film, bahkan dalam situasi serius, Turtle bersaudara mampu menghadirkan humor yang mengocok perut.
Film ini sangat menghibur bagi generasi yang tumbuh dengan menonton Kura-kura Ninja atau penonton yang membawa keluarganya. Dalam keterangan tertulisnya, Teenage Mutant Ninja Turtles memberi kesan mendalam bagi Seth Rogen semasa belia.
"Serial animasinya keluar pada tahun 1987, ketika saya berusia lima tahun. Film pertama keluar pada 1990, ketika saya berusia delapan tahun," kata Rogen.
Rogen mengatakan film itu sangat berkesan baginya. Dia menganggap karakter kura-kura bersaudara sangat lucu dan referensial.
"Saya mulai les karate mungkin karena Turtles. Saya hanya agak terobsesi," ujar dia.
Teenage Mutant Ninja Turtles memiliki basis penggemar selama beberapa dekade. Petualangan empat saudara kura-kura, yakni Leonardo, Michelangelo, Raphael dan Donatello--yang berubah menjadi mutan-mutan cerdas setelah kontak dengan "cairan" neon yang aneh telah mengilhami seri buku komik yang sudah ada sejak lama, acara kartun hit, beberapa video game, dan enam rilis teatrikal yang secara kolektif menghasilkan lebih dari 1,7 miliar dolar AS (sekitar Rp 25,7 triliun) di box office global.