Rabu 09 Aug 2023 18:43 WIB

Dijuluki Aplikasi Pembunuh Twitter, Ini Deretan Fakta Unik Threads

Kepala Meta Mark Zuckerberg mengatakan ada lebih banyak pembaruan untuk Threads.

Rep: Santi Sopia/ Red: Natalia Endah Hapsari
Pertumbuhan cepat Threads mulai berkurang, tetapi Meta terus maju dengan lebih banyak memberikan pembaruan dan fitur untuk penggunanya.
Foto: EPA-EFE/ETIENNE LAURENT
Pertumbuhan cepat Threads mulai berkurang, tetapi Meta terus maju dengan lebih banyak memberikan pembaruan dan fitur untuk penggunanya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Pertumbuhan cepat Threads mulai berkurang, tetapi Meta terus maju dengan lebih banyak memberikan pembaruan dan fitur untuk penggunanya. Setelah melakukan pengujian beta untuk Android pekan lalu, platform tersebut meluncurkan fitur yang memungkinkan pengguna bisa melihat postingan mana yang disukai. 

Kepala Meta Mark Zuckerberg mengatakan ada lebih banyak pembaruan untuk Threads dalam beberapa pekan mendatang, termasuk kemampuan pencarian dan versi web dari aplikasi. Pembaruan terakhir yang paling signifikan adalah tab "Mengikuti", yang memungkinkan pengguna melihat Threads dari orang yang mereka ikuti, dalam urutan kronologis. 

Baca Juga

Sebelumnya, pengguna hanya dapat melihat Threads di halaman "Untuk Anda", yang memungkinkan pengguna hanya melihat kiriman yang direkomendasikan kepada mereka berdasarkan algoritme. Sejak ada penurunan pendaftaran, Threads menambahkan sekitar 19 juta pengguna baru selama beberapa pekan terakhir. 

Namun, pengguna aktif harian Threads juga menurun. Adam Mosseri dari Instagram menulis di Threads pada bulan Juli untuk mengumumkan beberapa pembaruan sambil mengajak pengguna untuk terus berbagi ide dan harapan untuk platform tersebut. Kekacauan di Twitter (sekarang, X), membuat sebagian orang mencari alternatifz

Threads bergabung dengan beberapa alternatif Twitter, seperti Mastodon dan Bluesky. Akan tetapi bisakan Threads menyaingi atau bahkan lebih unggul dari Twitter? Simak ulasannya, seperti dilansir dari Cnet, Rabu (9/8/2023).

Apa itu Threads?

Dibuat oleh tim Instagram Meta, Threads adalah platform yang memungkinkan untuk menerbitkan posting pendek atau pembaruan hingga 500 karakter. Pengguna dapat menyertakan tautan, foto, atau video hingga lima menit. Threads gratis untuk digunakan dan tersedia untuk diunduh dari App Store (iOS) dan Play Store (Android).

 

Cara mendaftar Threads

Anda harus memiliki akun Instagram untuk bergabung dengan Threads, karena layanan ini mengharuskan menggunakan kredensial masuk Instagram untuk masuk.

 

Panduan cepat untuk menggunakan Threads

Semua yang Anda butuhkan dapat ditemukan di bagian bawah bilah navigasi: beranda, pencarian, utas baru, aktivitas, dan profil serta pengaturan.

 

Pengaturan di Threads

Di bagian profil, tekan bola dunia di kiri atas atau ikon dua garis di kanan atas untuk mengakses pengaturan, tempat untuk bisa mengonfigurasi notifikasi, privasi, dan akun.

 

Bisakah akun Threads dihapus?

Pengguna dapat menghapus akun Threads, tetapi juga otomatis harus menghapus akun Instagram, karena itu merupakan kesatuan. Tetapi ada pilihan menonaktifkan akun Threads untuk sementara waktu.

 

Bagaimana dengan Tagar dan Daftar?

Sepertinya pengguna cukup bingung apakah tagar harus ditambahkan, tetapi sebagian besar setuju dengan nilai fitur daftar. Pengguna bisa sana melihat fitur ini ditambahkan di pembaruan mendatang. Mosseri telah mengindikasikan bahwa tagar "ada dalam daftar", tetapi belum ada indikasi tentang status fitur daftar tersebut.

 

Apakah ada iklan di Threads?

Menurut Mosseri, iklan saat ini bukan prioritas. Platform hendak memastikan ini adalah aplikasi yang ingin terus digunakan orang sebelum ada kekhawatiran tentang menghasilkan uang.

 

Fitur apa saja yang hadir di Threads?

Threads saat ini hanyalah versi pertama. Di bawah ini adalah beberapa fitur dan pengaturan yang disebutkan untuk Threads:

  • Hapus akun Threads tanpa harus menghapus akun Instagram 
  • Pencarian yang ditingkatka
  • Tagar
  • Sinkronisasi grafik
  • Pesan 
  • Dukungan untuk ActivityPub 
  • Opsi multi-akun
  • Antarmuka web

Threads Meta vs Twitter

Persaingan antara dua raksasa teknologi melampaui pertandingan kandang yang diusulkan antara Musk dan Zuckerberg. Analis Forrester Mike Proulx mengatakan bahwa Meta mengambil keuntungan dari gelombang ketidakpuasan saat ini dengan Twitter, tetapi mencatat bahwa perusahaan telah meluncurkan layanan lain yang kurang stabil.

Twitter jelas menyadari tantangan dari Threads. Seorang pengacara untuk jejaring sosial mengirim surat kepada Zuckerberg pekan lalu yang mengancam tindakan hukum atas aplikasi tersebut, menuduh Meta sengaja mencuri "rahasia dagang Twitter". 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement