REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas sepak bola Indonesia U-23 akan melakoni laga penentuan melawan Turkmenistan U-23 untuk lolos ke Piala Asia U-23 2024, di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Selasa (12/9/2023). Ini merupakan tantangan besar bagi Indonesia mengingat rekor pertemuan dalam dua laga terakhir tidak pernah menang.
Dikutip dari akun Instagram resmi timnas Indonesia, dua pertemuan terakhir Indonesia U-23 vs Turkmenistan U-23 terjadi pada tahun 2012 di laga Pra-Olimpiade. Di pertemuan pertama pada 23 Februari 2011, Indonesia kalah 1-3. Pada pertemuan kedua 9 Maret 2011, Indonesia takluk 0-1.
Akankah kali ini Indonesia sanggup revans dan meraih kemenangan? Melihat perkembangan timnas yang pesat di bawah asuhan Shin Tae-yong, skuad Garuda Muda mempunyai peluang memenangkan pertandingan. Kemenangan besar 9-0 atas Cina Taipei atau Taiwan di laga pertama grup dapat meningkatkan mental tim.
Selain itu, Indonesia juga diunggulkan oleh status sebagai tuan rumah yang akan mendapatkan dukungan langsung dari suporter. Suporter Merah Putih jelas akan menjadi pemain ke-12 untuk menekan lawan selama 90 menit. Secara jam terbang, mayoritas pemain U-23 sudah bermain di timnas senior dan merasakan kompetisi papan atas Indonesia.
Kendati demikian, Indonesia tidak boleh meremehkan Turkmenistan. Sebab tim dari Asia Tengah itu mempunyai pengalaman lebih baik di Piala Asia U-23 dibandingkan Indonesia. Turkmenistan pun salah satu tim unggulan sehingga patut diwaspadai.
Indonesia saat ini menduduki puncak klasemen sementara Grup K dengan 3 poin. Garuda Muda berhak ada di puncak meski mempunyai poin sama dengan Turkmenistan karena unggul secara agresivitas gol. Turkmenistan hanya menang 4-0 atas Cina Taipei, sedangkan Indonesia mengalahkan Cina Taipei 9-0.