Selasa 12 Sep 2023 23:26 WIB

Timnas U-23 Cetak Sejarah, Erick Thohir: Alhamdulillah

Erick mengapresiasi perjuangan Garuda Muda yang tampil begitu tenang.

Rep: M. Nursyamsi/ Red: Fernan Rahadi
Pertandingan babak pertama antara Timnas Indonesia melawan Turkmenistan pada Kualifikasi Grup K AFC U23 Asian Cup 2024 di Stadion Manahan, Surakarta, Jawa Tengah, Selasa  (12/9/2023). Pada babak pertama Indonesia unggul 1-0 atas Turkmenistan melalui gol Ivar Jenner.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Pertandingan babak pertama antara Timnas Indonesia melawan Turkmenistan pada Kualifikasi Grup K AFC U23 Asian Cup 2024 di Stadion Manahan, Surakarta, Jawa Tengah, Selasa (12/9/2023). Pada babak pertama Indonesia unggul 1-0 atas Turkmenistan melalui gol Ivar Jenner.

REPUBLIKA.CO.ID, SURAKARTA ---- Tim nasional (timnas) U-23 berhasil mencetak sejarah dengan lolos untuk kali pertama ke putaran final Piala Asia U-23 di Qatar pada 2024. Kepastian ini diperoleh usai membungkam perlawanan timnas Turkmenistan U-23 dengan skor 2-0 melalui gol yang dicetak Ivar Jenner pada menit ke-41 dan Pratama Arhan pada menit ke-92 dalam laga kedua babak Kualifikasi Piala Asia U-23 Grup K di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Selasa (12/9/2023) malam.

Hasil ini membuat skuat asuhan Shin Tae-yong melenggang mulus lantaran menjadi pemuncak klasemen Grup K dengan raihan enam poin dan selisih gol 10-0. 

Baca Juga

Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir bersyukur Marselino dan kawan-kawan dapat memberikan hasil terbaik bagi Indonesia.

"Alhamdulillah, kita lolos Piala Asia U-23 untuk pertamakali sepanjang sejarah. Ini bukti kalau kita bisa," ujar Erick selepas pertandingan. 

Erick mengapresiasi perjuangan Garuda Muda yang tampil begitu tenang dan tidak terpancing provokasi lawan. 

"Selamat kepada seluruh pemain, pelatih, dan official, kalian layak mendapatkannya setelah berjuang begitu keras, baik dalam latihan maupun pertandingan," ucap Erick. 

Erick memuji sikap para pemain yang bermain tenang. Menurut Erick, ketenangan para pemain menjadi kunci sehingga dapat mendominasi permainan. Erick mengatakan kemenangan ini juga menjadi momentum timnas untuk meningkatkan level permainan di ajang internasional. 

"Setelah kemarin, menang lawan China Taipei, lalu sekarang menang lagi lawan Turkmenistan, tradisi kemenangan seperti ini yang harus terus kita jaga," lanjut Erick. 

Erick menyampaikan kemenangan ini juga kian istimewa lantaran disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Jokowi. Erick juga berterima kasih kepada para pendukung dan masyarakat yang tidak pernah berhenti mendukung dan mendoakan timnas. 

"Terima kasih Bapak Presiden dan Ibu Negara yang telah datang mendukung langsung perjuangan Garuda Muda," kata Erick. 

Dengan hasil ini, timnas U-23 menyusul kesuksesan timnas senior yang lebih dahulu memastikan satu tempat pada putaran final Piala Asia di Qatar.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement