Jumat 15 Sep 2023 15:22 WIB

Diplomat AS Kepo: Menhan Cina Kini Jadi Tahanan Rumah?

Menhan Li Shangfu selama tiga pekan tak terdengar kabarnya.

Menteri Pertahanan Nasional Cina Li Shangfu (kedua dari kiri).
Foto: AP
Menteri Pertahanan Nasional Cina Li Shangfu (kedua dari kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO – Ketidakmunculan Menteri Pertahanan Cina (Menhan) Li Shangfu (65) selama beberapa pekan memicu banyak pertanyaan. Duta Besar AS untuk Jepang Rahm Emanuel juga ikut mempertanyakan keberadaan sang menhan melalui media sosialnya. 

Melalui akun X-nya, sebelumnya bernama Twitter, Jumat (15/9/2023) Emanuel ingin tahu keberadaan Li karena selama tiga pekan terakhir tak muncul di depan publik. Ia bertanya apakah Li saat ini ditempatkan sebagai tahanan rumah atau bagaimana.

Baca Juga

‘’Pertama, Menhan Li Shangfu selama tiga pekan ini tak kelihatan atau tak terdengar kabarnya. Kedua, dia tak terlihat dalam kunjungan ke Vietnam. Sekarang, dia tak datang dalam pertemuan dengan Kepala AL Singapura karena dia menjadi tahanan rumah?’’ tanya Emanuel. 

Pekan lalu, Li batal bertemu menhan Vietnam. Ia terakhir kali muncul di Beijing pada 29 Agustus saat menjadi pembicara kunci di forum keamanan dengan negara-negara Afrika. Li dijadwalkan bertemu Kepala AL Singapura Sean Wat di Cina pada 4-9 September 2023. 

Dalam kunjungan itu, Wat bertemu Komandan AL Cina Dong Jun dan pimpinan AL lainnya. Demikian informasi yang diunggah Kementerian Pertahanan Singapura di laman resminya. Dua sumber menyebutkan, Wat sebenarnya dijadwalkan bertemu Li. 

Salah satu sumber, pejabat yang mengetahui langsung mengenai rencana tersebut, menyatakan, Wat dijadwalkan bertemu Li pada 5 September. Namun, ia mengungkapkan, pertemuan tersebut tak terjadi. Ia tak menjelaskan alasannya. 

Mengutip tiga pejabat AS dan dua orang yang memperoleh informasi inteljen, Financial Times, Jumat melaporkan, Pemerintah AS yakin Li sedang diinvestigasi. Namun, laporan itu tak menyebutkan investigasi apa yang dilakukan atas Li. 

Ketidakhadiran Li di depan publik, menyusul penggantian Menlu Qin Gang pada Juli setelah lama tak muncul di hadapan publik dan perombakan kepemimpinan di elite militer Cina, Tentara Pembebasan Rakyat khususnya yang menangani kekuatan roket Cina. 

Seperti Li, Qi merupakan salah satu dari lima konselor Cina, posisi di kabinet yang tingkatannya lebih tinggi dibandingkan menteri reguler. 

Emanuel, diplomat yang suka bergaul dan berterus terang menjadi berita utama karena beberapa postingannya mengenai Cina. Ia pertama kali memposting soal absennya Li di muka publik pada Jumat lalu, yang kemudian melahirkan spekulasi mengenai keberadaannya saat ini. 

sumber : Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement