REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat agar waspada terhadap potensi hujan dengan intensitas lebat di pegunungan Sumatera Utara yang dapat menyebabkan banjir .

"Waspada potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, yang dapat disertai petir dan angin kencang di pegunungan Sumatera Utara dengan berpotensi mengakibatkan bencana hidrometeorologi, seperti banjir, angin kencang, dan longsor, " kata Prakirawan BBMKG Wilayah I BMKG Medan Endah Paramita, di Medan, Kamis (21/9/2023).

Secara umum cuaca di Sumatera Utara dalam dua hari ke depan pada pagi hari rata-rata berawan dan berpotensi hujan ringan, yang terjadi di wilayah Kepulauan Nias, Langkat, Binjai, Deli Serdang, Serdang Bedagai, Medan dan sekitarnya.

Siang dan sore hari berawan dan berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat juga dapat terjadi di wilayah Kepulauan Nias, Binjai, Langkat, Deli Serdang, Karo, Medan, Dairi, Pakpak Bharat, Simalungun, Pematang Siantar, Asahan, Toba, Samosir, Batubara, Humbahas, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Mandailing Natal, Padang Sidempuan, Padang Lawas, Paluta, Labusel, Labuhanbatu, Labura, Tebing Tinggi Dan dan sekitarnya.

Malam hari berawan dan berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di wilayah Kepulauan Nias, Medan, Mandailing Natal, Padang Lawas dan sekitarnya, serta dini hari rata-rata berawan dan berpotensi hujan ringan di wilayah Mandailing Natal dan sekitarnya.

Sementara suhu udara rata-rata 16-32 derajat Celsius, kelembapan udara 60 – 98 persen dan angin berhembus dari Timur - Barat Daya dengan kecepatan 10 – 30 km/jam.

Ikuti Whatsapp Channel Republika