REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sistem Video Assistent Referee (VAR) yang digunakan di ajang Piala Dunia U-17 atau FIFA World Cup U-17 bakal menjadi sistem yang sama dengan VAR yang akan digunakan di BRI Liga 1 putaran kedua mendatang. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir dalam konferensi pers yang berlangsung di media center Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/10/2023).
"Jadi begini bahwa penggunaan VAR di ajang Piala Dunia U-17 itu (nantinya) sama dengan sistem yang akan kami pakai di Liga 1, jadi sama sistemnya," kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Saat ini PSSI tengah mendorong pelatihan wasit VAR yang telah mencapai fase pertama. Rencananya VAR akan digunakan di BRI Liga 1 pada putaran kedua mulai bulan Februari mendatang.
"Jadi memang fase pertama pelatihan (wasit VAR) sudah dilakukan, fase kedua saat bersamaan dengan ajang Piala Dunia U-17, mereka juga akan ikut serta (melihat sistem VAR di Piala Dunia U-17) karena ini merupakan pelatihan terbagus. Baru nanti pelatihan fase ketiga akan berlangsung di bulan Desember," kata Erick.
Erick menegaskan dengan penggunaan VAR di BRI Liga 1 yang dipastikan akan berjalan mulai Februari mendatang merupakan terobosan dalam mewujudkan sepak bola Indonesia yang lebih profesional dan bersih.
Dengan adanya VAR nantinya di kompetisi diharapkan mampu untuk meminimalisasi kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh wasit saat bertugas di atas lapangan.
Selain itu penggunaan VAR di BRI Liga 1, juga merupakan langkah transformasi sepak bola Indonesia yang direkomendasikan oleh FIFA.