Kamis 12 Oct 2023 15:12 WIB

Lintas Instansi Berkomitmen Wujudkan Pemilu 2024 Damai

Pemilu 2024 harus dihadapi dengan membangun etika berpolitik.

Ilustrasi Pemilu
Foto: republika/mgrol100
Ilustrasi Pemilu

REPUBLIKA.CO.ID, PRAYA -- Kementerian Agama Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menggelar agenda silaturahim lintas agama dan apel siaga dalam rangka mewujudkan Pemilu damai 2024.

Kepala Kanwil Kemenag Provinsi NTB, Zamroni Aziz yang hadir pada kegiatan tersebut di Praya, Selasa, mengatakan agenda silaturahim lintas agama dan apel siaga bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.

Baca Juga

"Hajatan kita untuk menyambut perhelatan MotoGP, pileg dan pilpres pada Pemilu 2024," katanya.

Silaturrahim lintas agama dan apel siaga tersebut dihadiri ribuan guru, Kapolda NTB Irjen Pol Djoko Poerwanto, Bupati Kabupaten Lombok Tengah, H Lalu Fathul Bahri, KPU dan Bawaslu di Bencingah Adiguna Praya.

"Sebagai warga Lombok Tengah harus bersama-sama menyukseskan program pemerintah, karena itu merupakan bagian dari kecintaan kepada bangsa dan tanah air," ujarnya.

Dengan menciptakan suasana yang kondusif, aman, dan nyaman, sebagai warga sudah memberikan kontribusi kepada daerah.

"Ini bagian dari cara kita berkontribusi kepada pemerintah. Karena itu, kita wajib hukumnya menjalankan aturan pemerintah dan mendukung program pemerintah," katanya.

Kegiatan ini murni dilaksanakan dalam rangka mewujudkan Pemilu damai 2024, bukan karena alasan politik.

Sementara itu, Bupati Lombok Tengah, H Lalu Fathul Bahri menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Agama yang telah melaksanakan kegiatan tersebut, sehingga Pemilu 2024 di Lombok Tengah berjalan aman dan lancar.

"Mari kita sama-sama mewujudkan pemilu damai pada 2024 mendatang," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement