REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Doa sapu jagat adalah doa yang sifatnya menyeluruh dan di dalamnya terkandung permohonan kepada Allah SWT untuk memberikan keselamatan dan keberkahan baik di dunia maupun akhirat.
Nabi Muhammad SAW telah memberikan tuntunan tentang doa tersebut. Ada doa yang paling sering diucapkan oleh Rasulullah SAW. Hal ini dapat diketahui berdasarkan hadits yang diriwayatkan dari Anas bin Malik RA.
Dalam hadits tersebut, Anas bin Malik berkata bahwa Nabi Muhammad SAW sering berdoa dengan mengucapkan, 'Ya Allah, berilah kami kebaikan di dunia ini dan kebaikan di akhirat, dan lindungi kami dari siksaan Neraka'." (HR. Bukhari)
Berikut ini bunyi hadits lengkapnya:
كانَ النَّبيُّ صلَّى اللهُ عليه وسلَّم يقولُ: اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا في الدُّنْيَا حَسَنَةً، وفي الآخِرَةِ حَسَنَةً، وقِنَا عَذَابَ النَّارِ.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini bacaan doa sapu jagat yang sering diucapkan Nabi Muhammad SAW beserta latin dan terjemahan:
اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا في الدُّنْيَا حَسَنَةً، وفي الآخِرَةِ حَسَنَةً، وقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Latin: "Allahumma robbanaa aatinaa fid dun-yaa hasanah, wa fil aa-khiroti hasanah wa qinaa 'adzaa-ban-naar."
Terjemahan: "Ya Allah, berilah kami kebaikan di dunia ini dan kebaikan di akhirat, dan lindungi kami dari siksaan Neraka." (HR. Bukhari)
Doa Nabi Muhammad SAW tersebut mencakup segala macam kebaikan di dunia, termasuk hal-hal yang memberi manfaat, dan kebaikan di akhirat. Sebab di dalamnya terdapat permohonan agar diselamatkan di hari akhir kelak.
Doa tersebut berisi tentang permohonan untuk memberikan keberkahan di dunia dengan ampunan, kesejahteraan, ilmu yang baik, pekerjaan yang baik, dan hal-hal lain yang termasuk dalam kebaikan.
Selain itu, doa yang sering diucapkan Nabi SAW ini juga berisi permohonan untuk mendapat kebaikan di hari akhir nanti dan perlindungan dari siksa api neraka serta hawa nafsu. Secara keseluruhan, doa ini adalah doa yang komprehensif dan berisi permohonan kebaikan dunia dan akhirat kepada Allah SWT.
Imam sekaligus khatib Masjid Nabawi, Syekh Dr Abdul Baari bin Awad al-Tsubaiti menjelaskan, doa tersebut mengumpulkan semua yang terbaik di dunia ini dan mengabarkan soal apa yang dibutuhkan di akhirat. Doa ini juga meniadakan setiap kejahatan yang disebut dalam Alquran.
Allah SWT berfirman, "Dan di antara mereka ada orang yang berdoa: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka." (QS Al-Baqarah Ayat 201)
Syekh Al-Tsubaiti juga memaparkan, bila direnungkan, doa ini menunjukkan adanya hubungan yang saling melengkapi antara dunia dan akhirat sehingga tidak ada pertentangan antarkeduanya. "Dunia adalah jalannya, dan akhirat adalah tujuan akhir. Akhirat adalah tempat memanen dan menuai buah-buahan yang matang di dunia," kata Al Tsubaiti.