Sabtu 21 Oct 2023 06:35 WIB

Aksi Perlawanan Terhadap Israel Muncul di Banyak Negara

Ribuan demonstran berkumpul di Yordania, Turki, Mesir, Malaysia hingga Indonesia

Rep: Dwina Agustin/ Red: Nidia Zuraya
Ribuan orang berdemonstrasi mendukung rakyat Palestina di depan Konsulat Jenderal Israel di Los Angeles, California, AS, Ahad (15/10/2023).
Foto: EPA
Ribuan orang berdemonstrasi mendukung rakyat Palestina di depan Konsulat Jenderal Israel di Los Angeles, California, AS, Ahad (15/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, AMMAN -- Para pengunjuk rasa dari Jakarta hingga Tunis menuntut diakhirinya pemboman Israel di Gaza. Hampir dua minggu serangan udara dan artileri yang intens telah membunuh 4.100 orang.

Israel bersiap untuk melakukan perang darat di daerah kantong Palestina yang kecil dan padat penduduknya yang bertujuan untuk memberantas Hamas. Meskipun beberapa negara Barat telah menyuarakan dukungannya terhadap kampanye militer Israel, banyak negara dengan penduduk mayoritas Muslim menyerukan gencatan senjata segera. 

Baca Juga

Selain itu banyak warganya yang marah terhadap kondisi di Gaza dan menyatakan solidaritas terhadap warga Palestina di seluruh dunia.  Protes tiba-tiba meletus di sebagian besar wilayah tersebut pada Selasa (17/10 /2023) malam setelah pihak berwenang Gaza mengatakan ratusan orang terbunuh dalam ledakan di sebuah rumah sakit.

Hamas dan banyak pihak mengatakan serangan udara Israel adalah penyebabnya. Sedangkan Israel menyangkal dengan menyalahkan peluncuran roket yang gagal oleh kelompok Palestina.