Selasa 24 Oct 2023 15:59 WIB

Jelang Inter Vs Salzburg, Simone Inzaghi: Lautaro Layak Raih Ballon d'Or

Lautaro sudah mencetak 12 gol dari 11 pertandingan musim ini.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Endro Yuwanto
Penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez.
Foto: Spada/LaPresse via AP
Penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, bereaksi jelang laga kontra Red Bull (RB) Salzburg pada matchday ketiga Grup D Liga Champions musim 2023/2024. Inter menjamu RB Salzburg di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Selasa (24/10/2023) pukul 23.45 WIB atau menjelang Rabu (25/10/2023) dini hari WIB.

Ia diminta membahas beberapa hal, termasuk sepak terjang Lautaro Martinez. Penyerang 26 tahun itu sedang bagus-bagusnya. Awak media menanyakan pendapat Simone apakah Lautaro pantas mendapatkan gelar pemain terbaik dunia (Ballon d'Or)?

Baca Juga

"Ya, mengingat perjalanan yang dia lalui dan trofi yang dia menangkan. Saya pikir wajar jika dia masuk dalam kandidat calon pemenang dan dia harus terus bekerja dengan cara yang sama," kata allenatore kelahiran Piacenza ini, dikutip dari laman resmi klubnya.

Tak berlebihan apa yang diucapkan sang arsitek tim. Lautaro berkembang pesat. Sepanjang musim ini bergulir, sang penyerang sudah mencetak 12 gol dari 11 pertandingan.

Hitungannya dari berbagai ajang. Sebelummya, eks Racing Klub itu termasuk penggawa tim nasional Argentina yang memenangkan Piala Dunia 2022 di Qatar. Sebuah pencapaian berkelas dalam karier Lautaro.

Faktanya, yang bersangkutan semakin matang. Tak hanya di level teknis tapi juga mentalitas. Terbukti, striker tersebut sudah menjadi kapten di I Nerazzurri.

Selanjutnya Simone membahas laga yang akan berlangsung. Timnya diunggulkan berjaya. Namun ia enggan jemawa.

"Salzburg memainkan sepak bola yang bagus dan memiliki sistem permainan yang agresif," ujar eks juru taktik Lazio itu.

Simone melihat kubu lawan bisa cepat mengubah pendekatan dalam satu pertandingan. Benang merahnya tetap sama. Die Roten Bullen cenderung mengandalkan agresivitas.

Inter Milan tak terkalahkan dalam empat pertandingan terakhir. Sebanyak tiga laga di antaranya berhasil dimenangkan. Teranyar, La Beneamata membantai Torino, tiga gol tanpa balas.

Sebuah modal berharga jelang pertempuran di Eropa. Puluhan ribu penggemar akan berada di belakang Lautaro Martinez dan rekan-rekan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement