REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kawat gigi dapat memperbaiki berbagai masalah gigi, termasuk gigi yang bengkok, berlubang, berputar, atau berjejal. Ada beberapa jenis kawat gigi, antara lain kawat gigi logam tradisional, kawat gigi keramik, dan pelurus gigi bening. Kawat gigi meningkatkan kesehatan, fungsi, dan penampilan senyum seseorang.
Melansir laman Claveland Clinic, Kamis (2/11/2023), kawat gigi meluruskan gigi dan memperbaiki berbagai masalah ortodontik, seperti gigi bengkok, gigi berjejal, gigi berlubang dan maloklusi (masalah pada susunan gigi). Dalam kebanyakan kasus, dokter ortodontis memasang kawat gigi. Namun beberapa dokter gigi umum juga menawarkannya.
Kawat gigi menggunakan tekanan ringan dan konstan untuk menggeser gigi ke posisi yang tepat seiring waktu. Cara tepatnya hal ini terjadi bergantung pada jenis kawat gigi yang dipilih.
Apa saja jenis kawat gigi?
Ada beberapa jenis kawat gigi. Jenis yang terbaik untuk seseoranf bergantung pada beberapa faktor, termasuk jenis masalah yang dialami, tingkat keparahan kondisi Anda, dan preferensi pribadi.
1. Kawat gigi logam
Ketika berbicara tentang kawat gigi, hal pertama yang terlintas adalah kawat gigi logam. Kawat gigi jenis ini menggunakan pita, braket, dan kawat baja tahan karat untuk menggeser gigi secara perlahan seiring waktu.
Seorang dokter gigi atau ortodontis akan merekatkan braket pada setiap gigi, kemudian memasang kawat lengkung tipis dan fleksibel di atas braket. Pita elastis kecil yang disebut pengikat menjaga kawat tetap di tempatnya.
Kawat gigi logam terlihat....