REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA----Akulaku Group menggelar aksi menanam 1001 bibit mangrove di Teluk Benoa, Kabupaten Badung, Bali dalam kampanye bertajuk #AkuHijaukan Indonesia. Kampanye ini upaya pelestarian lingkungan bekerja sama dengan platform penggalangan dana untuk konservasi hutan dan lingkungan, LindungiHutan.
Keduanya berkolaborasi meningkatkan kesadaran serta mendorong aksi mitigasi atas dampak perubahan iklim. Chief Financial Officer Akulaku Group, Fan Zhang menuturkan, penanaman ribuan mangrove diharapkan bukan hanya dapat mendukung pelestarian keseimbangan ekosistem di pesisir. Ia juga berharap kegiatan ini dapat membantu meningkatkan penyerapan emisi karbon sehingga dapat membantu upaya untuk mencapai komitmen Net Zero Emission.
Zhang menekankan pentingnya partisipasi sektor swasta dalam upaya pelestarian lingkungan. Dirinya mengungkapkan dapat menggerakkan kesadaran dan aksi lebih lanjut dalam melawan perubahan iklim. Kami berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam upaya pelestarian lingkungan.
“Aksi kolaboratif dalam pelestarian lingkungan ini mencerminkan tekad dan komitmen kami untuk terlibat langsung dalam upaya mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan. Kami percaya bahwa kepedulian terhadap hal ini merupakan tanggung jawab bersama, dan kami berkomitmen untuk terus berinvestasi dalam inisiatif positif seperti ini," ujarnya dalam keterangan, Sabtu (11/11/2023).
Zhang mengeklaim, penanaman mangrove menjadi salah wujud dari komitmen Akulaku Group mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) dalam bidang pelestarian lingkungan. Yakni dengan berperan aktif untuk memitigasi dampak perubahan iklim.
Kegiatan penanaman mangrove tersebut dihadiri oleh perwakilan dari Akulaku Group, LindungiHutan serta Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali. Akulaku Group meyakini bahwa setiap langkah kecil dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat setempat.
Melalui penanaman mangrove tersebut, Akulaku Group berharap dapat berkontribusi dalam menciptakan perubahan positif serta membawa dampak perubahan yang nyata dalam upaya kolektif mencapai net zero emission.
Ikuti Whatsapp Channel Republika