Kamis 16 Nov 2023 19:28 WIB

Muncul Ajakan Boikot di Masyarakat, Aqua Mengaku tak Punya Pabrik di Israel

Arif Mujahidin menyebut, Danone tak punya afiliasi politik apa pun di seluruh dunia.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Erik Purnama Putra
Corporate Communication Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin.
Foto: Republika/Iman Firmansyah
Corporate Communication Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Informasi ajakan boikot produk yang mendukung militer Zionis Isreal dengan membantai warga Jalur Gaza, Palestina, terus menjadi bahan perbincangan di masyarakat. Salah satunya produk yang disebut masuk dalam daftar boikot adalah Aqua.

Hal itu lantaran saham Aqua kini dimiliki oleh Danone yang bermarkas di Prancis. Beberapa warganet pun menuding Danone selama ini mendukung Israel. Corporate Communication Director Danone Indonesia, Arif Mujahidin pun mengklarifikasi kabar itu.

Baca Juga

"Danone tak punya pabrik di Israel," ujar Arif dalam keterangan persnya di Sukabumi, Jawa barat, Kamis (16/11/2023). Dia juga menyebut, Danone tidak memiliki afiliasi politik apa pun di seluruh belahan dunia.

Menurut Arif, di Indonesia, Danone memiliki 25 pabrik dengan 13 ribu karyawan dan melayani lebih dari satu juta pedagang di seluruh negeri. "Misi Danone adalah meningkatkan kesehatan melalui makanan dan minuman," kata Arif.

Pihaknya memastikan, Danone merupakan entitas bisnis yang tidak memiliki keterkaitan atau melibatkan diri dalam pandangan politik ataupun hal di luar wilayah bisnis. Arif merasa perlu meluruskan ajakan boikot produk Aqua yang disuarakan di media sosial terkait pembantaian Israel kepada warga Palestina.

Arif menerangkan, Danone merupakan perusahaan publik yang beroperasi di 120 negara dengan karyawan dari beragam latar belakang etnis dan budaya. Danone, sambung dia, berkomitmen untuk menjadikan bisnis sebagai kekuatan untuk mengalirkan kebaikan kepada masyarakat.

Selain itu, Danone tidak memiliki afiliasi politik dengan konflik yang terjadi di Timur Tengah. Justru, ungkap Arif, perusahaannya sudah banyak berinvestasi di Indonesia dan membuka banyak lapangan kerja.

Arif menyebut, misi Danone adalah meningkatkan kesehatan masyarakat melalui produk makanan dan minuman yang diproduksi. Sebaliknya, kata dia, Danone berkomitmen untuk menjadikan bisnis sebagai kekuatan untuk mengalirkan kebaikan kepada masyarakat.

"Ke depan, Danone terus berkomitmen untuk mengembangkan investasinya di Indonesia demi turut membantu ekonomi, sosial dan kesehatan bangsa Indonesia," kata Arif.

Danone Indonesia lanjut Arif, melalui berbagai mereknya telah lama hadir dengan tujuan membangun kesehatan masyarakat melalui produk nutrisi dan hidrasi. Upaya lainnya dengan menggulirkan berbagai kegiatan sosial dan ekonomi yang membawa manfaat bagi masyarakat dan usaha kecil menengah.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement