Jumat 17 Nov 2023 15:33 WIB

5 Hadits tentang Keutamaan Hari Jumat

Nabi Muhammad SAW menganjurkan untuk melakukan amalan khusus di hari Jumat.

Rep: Umar Mukhtar/ Red: Ani Nursalikah
Warga membaca Alquran di Masjid Cut Meutia, Jakarta, Ahad (2/4/2023).
Foto: Republika/Thoudy Badai
Warga membaca Alquran di Masjid Cut Meutia, Jakarta, Ahad (2/4/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah hadits Nabi Muhammad SAW menjelaskan tentang keutamaan besar yang tersembunyi pada hari Jumat. Di antara hadits tersebut, Nabi SAW menganjurkan untuk melakukan amalan khusus di hari Jumat, sebagaimana yang beliau sebutkan.

Berikut ini hadits-hadits tentang keutamaan hari Jumat yang penting diketahui oleh setiap Muslim.

Baca Juga

5 Hadits tentang Keutamaan Hari Jumat

1. Hari Jumat adalah Tuan dari Semua Hari

Hari Jumat adalah tuan dari semua hari atau sayyidul ayyam. Dalam hadits yang diriwayatkan dari Abu Lubabah bin Abdul Mundzir, dikatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda:

 "إنَّ يوم الجمعة سيِّد الأيام وأعظمها عند الله. وهو أعظم عند الله من يوم الأضحى ويوم الفطر ...الخ".

"Sungguh hari Jumat adalah tuan dari hari-hari yang lain (Sayyidul Ayyam) dan hari yang paling mulia di sisi Allah SWT. Dan hari Jumat adalah yang lebih mulia di sisi Allah daripada hari Adha (Idul Adha), dan hari Fitri (Idul Fitri)..." (HR. Ibnu Majah)

2. Api Neraka tidak Dinyalakan di Hari Jumat

Di hari Jumat, api neraka tidak dinyalakan. Dalam hadits riwayat Abu Qatadah, dikatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda:

 إِنَّ جَهَنَّمَ تُسَجَّرُ إِلَّا يَوْمَ الْجُمُعَةِ

"Sesungguhnya neraka Jahannam dinyalakan kecuali pada hari Jumat." (HR. Abu Daud)

3. Jumat Hari Paling Utama, Dianjurkan Banyak Sholawat

Dalam riwayat Aus bin Aus RA, dia berkata bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda:

إِنَّ مِنْ أَفْضَلِ أَيَّامِكُمْ يَوْمَ الْجُمُعَةِ فِيهِ خُلِقَ آدَمُ وَفِيهِ النَّفْخَةُ وَفِيهِ الصَّعْقَةُ فَأَكْثِرُوا عَلَيَّ مِنْ الصَّلَاةِ فِيهِ فَإِنَّ صَلَاتَكُمْ مَعْرُوضَةٌ عَلَيَّ فَقَالَ رَجُلٌ يَا رَسُولَ اللَّهِ كَيْفَ تُعْرَضُ صَلَاتُنَا عَلَيْكَ وَقَدْ أَرِمْتَ يَعْنِي بَلِيتَ قَالَ إِنَّ اللَّهَ حَرَّمَ عَلَى الْأَرْضِ أَنْ تَأْكُلَ أَجْسَادَ الْأَنْبِيَاءِ

"Sesungguhnya yang paling utama dari hari-hari kalian adalah hari Jumat. Pada hari itu Adam diciptakan, sangkakala ditiup, dan manusia sadar dari pingsannya. Maka perbanyaklah bersholawat kepadaku pada hari Jumat, sebab sholawat kalian ditunjukkan kepadaku." Kemudian seorang lelaki bertanya, "Bagaimana caranya agar sholawat kami ditunjukkan kepadamu, padahal dirimu telah wafat?" Kemudian beliau SAW bersabda, "Sesungguhnya Allah telah mengharamkan bumi untuk memakan jasad para Nabi." (HR. Ibnu Majah)

Surat Al Kahfi...

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement