Kamis 30 Nov 2023 00:14 WIB

Seorang Perempuan di Pagerageung Tasikmalaya Ditemukan Meninggal dengan Luka di Leher

Belum diketahui identitas dari mayat perempuan itu.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi Penemuan Mayat
Foto: Foto : MgRol_92
Ilustrasi Penemuan Mayat

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Warga Desa Puteran, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya, digegerkan dengan penemuan mayat perempuan pada Rabu (29/11/2023) sore. Belum diketahui identitas dari mayat perempuan itu.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Tasikmalaya Kota AKP Fetrizal mengatakan, polisi menerima laporan penemuan mayat perempuan itu pada Rabu sekitar pukul 15.00 WIB. Usai menerima laporan, polisi langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan pemeriksaan.

Baca Juga

"Dari laporan itu, kami mendatangi TKP dan melakukan olah TKP," kata dia di lokasi, Rabu malam.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, mayat perempuan itu ditemukan pertama kali oleh seorang pemulung barang bekas. Mayat perempuan itu awalnya dikira sebuah boneka. Namun, saat didekati sosok itu merupakan mayat perempuan.

Pemulung itu kemudian langsung melaporkan kepada warga sekitar. Setelah itu, kasus penemuan mayat itu langsung dilaporkan ke polisi.

Fetrizal mengatakan, berdasarkan hasil temuan sementara, terdapat luka di bagian kepala korban dan bagian leher. Diduga luka itu bekas kekerasan dengan benda tumpul.

Ia mengatakan, polisi berencana melakukan autopsi untuk menentukan penyebab kematian korban. Proses autopsi rencana akan dilakukan pada Kamis (30/11/2023).

"Kami akan lakukan autopsi, apakah ini jadi salah satu penyebab pada mayat perempuan yang kita temukan hari ini," kata Fetrizal.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement