REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Mohamed Salah menorehkan sejumlah rekor usai menyumbang satu gol kala Liverpool membungkam Crystal Palace, 2-1, pada pekan ke-16 Liga Primer Inggris, Sabtu (9/10/2023) malam WIB. Gol pada menit ke-76 dalam laga di markas The Eagles itu tercatat menjadi gol ke-200 Salah buat The Reds.
Penyerang sayap asal Mesir itu total mengemas 200 gol dari 327 penampilan di semua ajang sejak mulai memperkuat The Reds pada 2017 silam. Di sepanjang sejarah Liverpool, Salah menjadi pemain kelima yang mampu mencetak 200 gol selama memperkuat klub asal Merseyside tersebut.
Khusus di Liga Primer Inggris, Salah telah mengoleksi 150 gol dari 247 penampilan. Eks winger Chelsea itu pun berada di peringkat ke-11 daftar pencetak gol terbanyak di sepanjang sejarah Liga Inggris. Tidak hanya itu, Salah menjadi pemain asal Afrika pertama yang mampu mencetak 150 gol di arena Liga Primer Inggris.
Meski mengaku senang dengan rentetan rekor tersebut, Salah menegaskan hal terpenting bisa membawa Liverpool meraih kemenangan di laga kontra Crystal Palace.
''Saya senang dengan rekor tersebut dan kemenangan ini. Namun, hal terpenting adalah kami bisa memetik kemenangan di laga yang berat ini,'' ujar Salah seperti dikutip The Independent, Ahad (10/12/2023).
Raihan tiga poin di markas The Eagles itu memang tidak mudah didapatkan The Reds. Tertinggal sejak menit ke-57, tim besutan Juergen Klopp itu harus menunggu hingga masa injury time untuk bisa memastikan kemenangan. Setelah Salah mampu menyamakan kedudukan, Harvey Elliot merobek gawang tim tuan rumah usai memanfaatkan assist Salah pada menit ke-91.
Kemenangan atas The Eagles ini terbukti krusial buat Liverpool dalam persaingan gelar juara Liga Primer Inggris. The Reds berhasil merebut posisi puncak klasemen sementara dari Arsenal yang gagal memetik poin usai dibekap Aston Villa di laga pada pekan ke-16 lainnya.
Salah pun menyoroti keberhasilan The Reds meraih kemenangan pada menit terakhir laga kontra Crystal Palace. Kemenangan ini, ujar pemain berusia 31 tahun itu, menunjukkan mentalitas bertanding yang kuat dari The Reds. Mentalitas itu sedikit berbeda dengan musim-musim sebelumnya.
Bahkan, eks winger Fiorentina itu menilai, mentalitas tim utama The Reds musim ini mirip dengan mentalitas yang ditunjukkan Liverpool pada musim 2019/2020. Pada akhir musim tersebut, The Reds sukses merengkuh titel Liga Primer Inggris dan melaju ke partai final Piala FA dan Liga Champions.
Berkaca dari kondisi tersebut, Salah cukup yakin, The Reds bisa menorehkan prestasi pada musim ini.
''Mungkin tim ini terbilang baru, terutama dengan kehadiran pemain-pemain anyar. Namun, mereka terus belajar. Ada sedikit kesamaan (mentalitas) dengan 2019 silam. Saya yakin, kami bisa meraih sesuatu spesial pada musim ini,'' kata Salah menegaskan.