REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain belakang timnas Indonesia, Elkan Baggott mengakui skuad Garuda mendapatkan pelajaran berharga usai pertandingan uji coba melawan Iran. Dalam laga tersebut, timnas Indonesia ditekuk 0-5 dari Iran di Al Rayyan Sports Club, Doha, Qatar, Selasa (9/1/2023) malam WIB.
"Sekali lagi kami mendapatkan pertandingan yang dapat menjadi pembelajaran. Kami menampilkan beberapa permainan yang menarik tapi sayangnya kami kembali kebobolan gol mudah," kata Elkan dikutip dari laman resmi PSSI, Rabu (10/1/2024).
Pertandingan tersebut digelar tertutup dan tidak disiarkan secara langsung. Tentu sulit untuk menilai bagaimana penampilan Elkan dkk selama menghadapi Iran. Berbeda dengan dua laga uji coba sebelumnya saat melawan Libya, Indonesia menunjukkan sedikit perkembangan meski masih gagal meraih kemenangan.
Mengenai hal itu, Elkan menekankan timnya telah berjuang dan menampilkan permainan terbaik. "Hasil pertandingan mungkin tidak mencerminkan bagaimana pertandingan berjalan. Tapi ini adalah 90 menit yang menjadi pelajaran bagi banyak pemain. Jadi kami tahu kami harus siap dan fit di pertandingan pertama nanti (saat turnamen), " ujarnya.
Meski begitu, Elkan masih optimistis timnya akan mendapatkan hasil terbaik saat Piala Asia 2023 nanti. Indonesia berada dalam Grup D bersama Jepang, Irak dan Vietnam. Tentu ini menjadi tantangan yang berat bagi tim asuhan Shin Tae-yong. Namun, siapa pun lawannya, Elkan memastikan tim Merah Putih akan berjuang maksimal.
"Tentu kami masih optimistis. Kami tidak melihat hasil pertadingan hari ini. Kami hanya melihat bagaimanma kami mempraktekkan apa yang sudah kami latih untuk menghadapi pertandingan pertama kami. Jadi seluruh tim masih berusaha bersama dan masih optimis menatap turnamen, " kata Elkan.
Ini menjadi yang ketiga bagi skuad Garuda setelah sebelumnya kalah dua kali dari Libya (0-4 dan 1-2) pada uji coba yang digelar di Turki, 2 dan 5 Januari lalu.
Laga perdana Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 adalah menghadapi Irak, 15 Januari 2024. Empat hari berselang, giliran Vietnam yang akan dihadapi. Pada laga terakhir grup, Jordi Amat dan kawan-kawan menantang Jepang, 24 Januari mendatang.