Rabu 17 Jan 2024 15:15 WIB

Taspen Komitmen Tingkatkan Inovasi demi Kesejahteraan ASN

Taspen berupaya memberikan edukasi melalui berbagai kegiatan termasuk Taspen Day

Acara Taspen Day di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (16/1/2024).
Foto: Dok. Taspen
Acara Taspen Day di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Selasa (16/1/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan inovasi demi kesejahteraan Aparatur Sipil Negara (ASN), baik yang masih aktif, pensiunan, maupun pejabat negara.

“Taspen terus komitmen untuk meningkatkan kualitas layanan bagi kesejahteraan ASN melalui beragam inovasi layanan dan program manfaat di era digitalisasi ini,” ujar Direktur Utama Taspen ANS Kosasih sebagaimana keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu (17/1/2024).

Kosasih mengatakan Taspen berupaya terus memberikan edukasi melalui berbagai kegiatan, salah satunya Taspen Day bertajuk “Muda Berkarya Tua Bahagia Bersama Taspen” pada 16 Januari 2024 di Grand Sahid Jaya, Jakarta.

“Taspen Day diisi dengan berbagai kegiatan, seperti pemaparan materi dari narasumber ahli, talkshow, serta pameran bagi ASN,” ujar Kosasih.

Lanjutnya, Taspen Day dihadiri 400 peserta, yang terdiri atas 30 perwakilan ASN dari Kementerian BUMN, Kementerian Keuangan, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Badan Kepegawaian Negara (BKN), hingga Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Dalam kesempatan ini, Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Rini Widiyantini mengatakan aspek ketenagakerjaan dalam skala global terdapat 800 juta orang kehilangan pekerjaan karena revolusi industri 4.0, yang merupakan tantangan digitalisasi bagi ASN.

Menurutnya, terdapat beberapa faktor penting yang perlu diperhatikan ASN, yaitu teknologi dan digitalisasi menjadi hal mendasar dalam tata kelola birokrasi, usia muda yang mendominasi, skema bekerja yang mulai berganti, kompetisi yang semakin ketat, dan pentingnya soft skill.

“ASN harus fokus melakukan revolusi digital dan mampu menjalan birokrasi secara profesional dan berkualitas.,” ujar Rini.

Ketua Umum Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Nasional Zudan Arif Fakhulloh berharap dapat terbentuk kolaborasi antara Korpri dan Taspen melalui berbagai bentuk jaminan, diantaranya jaminan kecelakaan kerja, tabungan hari tua, hingga pembiayaan perumahan.

“Taspen tidak pernah gagal membayar pensiun. Untuk itu, keberlanjutan Taspen diperkuat melalui adanya pembayaran iuran dari peserta, semakin intensifnya dukungan dari pemberi kerja, hingga beragam upaya TASPEN dalam menyalurkan manfaat yang langsung dirasakan ASN,” ujar Zudan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement