REPUBLIKA.CO.ID, MAJALENGKA -- Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi segera menyiapkan sejumlah solusi untuk mengoptimalkan peran tempat pembuangan akhir sampah (TPA) Heuleut. Termasuk, menyikapi keluhan warga di kawasan tersebut. Dedi menilai, untuk mengentaskan persoalan sampah, memang butuh proses dan kesabaran.
‘’Tapi mudah-mudahan upaya ini bagian dari solusi,’’ ujar Dedi, saat meninjau TPA Heuleut, Kabupaten Majalengka, Kamis (18/1/2024).
Dedi mengungkapkan, untuk mengatasi persoalan sampah di Kabupaten Majalengka, maka harus melingkupi aspek hulu dan hilir. Dia mencontohkan, untuk aspek hulu, ada metode 3R atau reduce (mengurangi), reuse (menggunakan ulang) dan recycle (mendaur ulang).
Dedi menilai, metode 3R cukup efektif dalam pengelolaan sampah. Hanya tinggal menyertakan inovasi agar kinerja metode tersebut dapat berjalan lebih maksimal. "Yang dari hulu ini seperti konsep atau solusi 3R, bagaimana melakukan (pengangkutan) sampah rumah tangga ke sini semakin sedikit,’’ katanya.