REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak para santri dan pelajar untuk ikut dan berperan serta dalam pesta demokrasi yang akan berlangsung pada 14 Februari mendatang. Jokowi ingin para santri dan pelajar menggunakan hak pilihnya dengan baik.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri Apel Santri dan Pelajar Emas 2045 serta Silaturahmi dengan para Guru Ngaji se-Pulau Jawa di Lapangan Sepak Bola Taman Rekreasi Kalianget, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Senin (22/1/2024).
"Saya mengajak seluruh santri dan pelajar untuk berpartisipasi dalam pesta demokrasi tahun 2024, menggunakan hak pilihnya dengan sebaik-baiknya, dan menjadi bagian dari kemajuan bangsa ini," kata Jokowi, dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden.
Selain itu, Jokowi juga mengajak para santri dan pelajar untuk memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa dan negara Indonesia. "Santri dan para pelajar punya kesempatan yang sangat besar untuk berkontribusi bagi kemajuan negara kita di berbagai daerah yang berbeda-beda," ujar eks wali kota Solo itu.
Pemerintah, kata dia, terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Tanah Air. Karena itu, Jokowi mengingatkan para santri dan pelajar agar menguasai berbagai bidang ilmu untuk memenangkan kompetisi antarindividu maupun antarnegara.
"Tanpa itu sulit rasanya kita bisa melompat menjadi negara maju," ungkap Jokowi. Dia juga ingin agar para pelajar dan para santri dapat menjadi contoh bagi generasi muda Indonesia untuk terus mencintai negara, menjaga persatuan dan kesatuan, serta menyebarkan Islam yang toleran, moderat, dan ramah.
Dalam kegiatan ini turut hadir Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Penjabat Gubernur Jawa Tengah Komjen (Purn) Nana Sudjana, dan Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat.