REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri mengatakan ia memang tidak mencari hasil dalam pertandingan kontra tim Thailand U-20 kali ini. Indra mengaku lebih melihat kualitas, kemampuan, dan pemahaman taktik dari para pemain pilihannya.
"Saya sedikit mengomentari pertandingan uji coba internasional perdana timnas Indonesia U-20 di mana memang tujuan dari uji coba ini untuk melihat atau memastikan kualitas dari pemain secara individu," kata Indra Sjafri dalam konferensi pers selepas laga.
Ia mengatakan, timnas Indonesia U-20 masih menerapkan sistem promosi dan degradasi. Pemain yang dianggap tidak bisa bersaing akan dicoret dari tim.
"Jadi bagaimana nanti kita ingin secepatnya setelah beberapa kali pertandingan uji coba dapat kesimpulan siapa-siapa yang masih bisa jadi bagian dari timnas U-20 ke depan," jelasnya.
Sementara itu, pemain timnas Indonesia U-20 Dony Tri Pamungkas mengaku sudah berusaha dalam pertandingan itu, tetapi timnya hilang fokus hingga membuat gawang Garuda Muda kemasukan dua kali.
"Menurut saya kita sudah kerja keras di lapangan dan memang kurang fokus di menit-menit akhir. Dengan kekalahan ini mungkin kita bisa membenahi apa yang perlu dibenahi kedepannya dan bisa lebih baik lagi," ujarnya.
Timnas Indonesia U-20 kalah 1-2 dari Thailand U-20 dalam laga uji coba di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta pada Jumat (26/1/2024) malam WIB.
Dalam laga itu, timnas Indonesia U-20 unggul lebih dulu lewat gol Toni Firmansyah pada babak pertama. Sedangkan dua gol balasan Thailand dicetak Paripan Wongsa dan Pekanet Laohawiwat pada paruh kedua laga.