Sabtu 27 Jan 2024 16:10 WIB

Pentingnya Kolaborasi Dalam Pembinaan Ideologi Pancasila

Perlu penguatan implementasi nilai Pancasila di masyarakat.

Raker BPIP 2024 di Kuningan Jawa Barat
Foto: Dok Republika
Raker BPIP 2024 di Kuningan Jawa Barat

REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN – Badan Pembinaan Ideologi Pancasula (BPIP) mengelar Rapat Kerja (Raker) Tahun 2024. Tema Raker yang dilaksanakan pada 24 s.d. 27 Januari 2024 di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat ini adalah “Aktualisasi Pancasila Perkokoh Demokrasi Bangsa”. Raker diikuti seluruh pejabat dan perwakilan pelaksana di lingkungan BPIP.

Raker BPIP 2024 dibuka oleh Kepala BPIP Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D. Dalam sambutannya Kepala BPIP juga menjelaskan maksud dari tema Raker. 

Baca Juga

“Kegiatan Raker kita tahun ini (Raker BPIP 2024) bertemakan Aktualisasi Pancasila Perkokoh Demokrasi Bangsa, bersesuaian dengan agenda besar nasional yaitu Pemilihan Umum (Pemilu) 2024,” ujar Bapak Kepala BPIP mengawali sambutan dalam Raker BPIP 2024, Rabu (24/01/2024). 

Kepala BPIP berharap, BPIP mampu menjaga suasana damai serta kondusifitas pesta demokrasi kali ini dan menjaga netralitas sebagai institusi pemerintah dalam kontestasi Pemilu 2024. Kepala BPIP juga berharap Raker BPIP Tahun 2024 ini, dapat meningkatkan komitmen seluruh pejabat dan pelaksana di lingkungan BPIP, untuk bersinergi meningkatkan kinerja BPIP dalam melaksanakan pembinaan ideologi Pancasila (PIP).

“Hadirin yang saya banggakan, saya mengharapkan keseriusan dan komitmen Bapak dan Ibu dalam mengikuti Raker. Bapak dan Ibu Deputi dapat menentuka langkah-langkah konkret dan prioritas program Pembinaan Ideologi Pancasila di tahun 2024,” ujar Kepala BPIP.

Kepala BPIP juga menyatakan pemetaan isu yang dilakukan oleh pejabat dengan dukungan pelaksana di BPIP, diharapkan bisa digunakan sebagai bahan penyusunan rencana strategis (Renstra) BPIP Tahun 2025-2029. Renstra BPIP tersebut  akan diserahkan ke Kementerian PPN/Bappenas.

“Tanggapan dan pendapat, serta masukan yang konstruktif dapat kita diskusikan agar menjadi solusi bersama dan menjadi komitmen untuk dilaksanakan sebaik-baiknya,” himbau Bapak Kepala BPIP. 

Sementara itu Wakil Ketua Dewan Pengarah, Jendral TNI (Purn.) Try Sutrisno melalui video hologram,  menegaskan kembali pentingnya sinergitas dan kolabaroatif. Jendral TNI (Purn.) Try Sutrisno  dalam arahannya mengingatkan bahwa aktualisasi Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sekaligus sebagai dasar negara dan falsafah hidup bangsa merupakan tanggungjawab bersama.

“Agar Pancasila teraktualisasi sebagai dasar negara, sebagai falsafah bangsa (ini) tanggungjawab kita bersama, tanggungjawab yang dikerjakan melalui program PIP.” jelas Wakil Ketua Dewan Pengarah.

Oleh karena itu, Wakil Presiden Republik Indonesia ke 6 periode 1993-1998 ini  mengajak seluruh pejabat dan pegawai BPIP untuk bergotong-royong serta bersinergi untuk mencapai sasaran strategis BPIP dalam pelaksanaan PIP.

“Sinergitas merupakan kekuatan yang lahir dari kolaborasi seluruh elemen, saya berharap kita bisa bersinergi melaksanakan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan (pelaksanaan) PIP.” harapnya.

Jendral TNI (Purn.) Try Sutrisno juga menegaskan, tidak boleh ada ego sektoral antara indivdu, baik di internal BPIP maupun lintas Kementerian/lembaga. Ego sektoral merupakan peghambat bagi terciptanya sinergitas serta gotong-royong dalam pelaksanaan PIP.  

Dalam kesempatan yang sama, Pj. (penanggung jawab) Bupati Kabupaten Kuningan Drs. H. Iip Hidajat, M.Pd. menyampaikan sambutan selamat datang untuk seluruh peserta Raker BPIP 2024. Dalam sambutan selamat datangnya, Pj. Bupati Kuningan mengharapkan Pancasila bisa semakin membumi di Kuningan.

“Etika dan budaya yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi sebagai salah satu nilai Pancasila, sudah dilaksanakan di Kabupaten Kuningan ini,” ujar Pj. Bupati Kuningan.

Pj. Bupati Kuningan yang juga memegang jabatan sebagai Kepala Kesbanpol Jawa Barat, juga mengutarakan bahwa sangat mengapresiasi Raker BPIP Tahun 2024 dilaksanakan di Kabupaten Kuningan. Hal ini menjadi motivasi bagi Kabupaten Kuningan untuk lebih menguatkan implementasi Ideologi Pancasila dalam semua aspek kehidupan di birokrasi dan masyarakat. 

Pj. Bupati juga menjelaskan bahwa 60 persen wilayah Kabupaten Kuningan berada di kaki Gunung Ciremai. Dan kehidupan masyarakat kuningan sangat bergantung pada gunung Ciremai.

“(Oleh karena itu) sebagai bentuk rasa terimakasih kepada gunung Ciremai, akan digelar festifal gunung ciremai 6 Juni (2024) nanti,” pungkasnya sekaligus mengundang Keluarga Besar BPIP untuk menghadiri acara tersebut.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement