REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU – Seorang siswi SD Lajer I, Kecamatan Tukdana Kabupaten Indramayu, yang sempat hilang akibat tenggelam di sungai Parikan saat mengikuti kegiatan Pramuka, berhasil ditemukan, Ahad (18/2).
Namun, korban yang bernama Rahma (10) itu ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Komandan Tim Basarnas Cirebon, Eddy Sukamto, mengatakan, Tim SAR Gabungan menemukan jenazah korban pada jarak sekitar 500 meter dari lokasi kejadian awal.
Selanjutnya, korban dievakuasi ke rumah duka untuk diserahterimakan kepada pihak keluarga korban.
"Dengan telah ditemukannya korban, maka operasi SAR ditutup dan seluruh unsur SAR kembali ke satuannya masing masing,’’ ujar Eddy, Ahad (18/2/2024).
Adapun unsur SAR yang terlibat antara lain Basarnas Pos SAR Cirebon, BPBD Kabupaten Indramayu, aparat Kecamatan Tukdana, Koramil 1606 Tukdana, Polsek Tukdana, Kwarcab Indramayu, PMI Kabupaten Indramayu dan ERT Indramayu.
u, Tim SAR Gabungan kembali melanjutkan pencarian terhadap korban, Ahad (18/2/2024).
Sebelumnya Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian dengan membagi Tim menjadi 3 Search and Rescue Unit (SRU).
"Untuk SRU 1, melakukan pencarian dari lokasi kejadian menuju jembatan Mekarsari sejauh tiga kilometer menggunakan LCR Basarnas,’’ ujar Edy, Ahad (18/2/2024) sekitar pukul 08.30 WIB.
Sedangkan SRU 2, melakukan pencarian dari jembatan Mekarsari menuju jembatan Tugu sejauh 2,3 kilometer menggunakan LCR BPBD Kabupaten Indramayu.Sementara SRU 3, melakukan pencarian dengan observasi visual dari sisi sungai lokasi kejadian menuju jembatan Mekarsari.
Seperti diketahui, Basarnas Bandung menerima informasi musibah itu pada Sabtu (17/2/2024) dan langsung memberangkatkan satu tim Rescue dari Pos SAR Cirebon untuk melaksanakan pencarian.Berdasarkan informasi yang diterima, kejadian berawal pukul 09.00 WIB saat kegiatan Kepramukaan pengisian SKU (Syarat Kecakapan Umum).
Baca juga: 10 Cara Keluar dari Kesulitan Masalah Hidup Menurut Alquran dan Hadits
Para peserta harus melakukan gerak jalan ke areal sawah.Namun saat melewati sungai, para peserta bermain hingga akhirnya tercebur. Tiga korban tenggelam dan dua di antaranya berhasil ditemukan kemarin. N
Seperti diketahui, tiga siswi SD Lajer I, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu, tenggelam di sungai Parikan, Desa/Kecamatan Tukdana, saat mengikuti kegiatan Pramuka, Sabtu (17/2/2024).
Dari ketiga korban itu, dua di antaranya ditemukan pada hari yang sama dengan kejadian, yakni Sekar dan Mikaila (10). Sedangkan korban Rahma (10), baru ditemukan pada Ahad (18/2/2024).