REPUBLIKA.CO.ID, MAJALENGKA -- Atap dua ruang kelas SDN 2 Sidamukti, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, ambruk, Senin (19/2/2024) sekitar pukul 10.00 WIB. Akibat kejadian tersebut, tiga orang terluka tertimpa reruntuhan atap.
Berdasarkan pantauan, material dari atap kedua ruang kelas yang ambruk terlihat berserakan di lantai kelas. Pecahan genting maupun rangka baja ringan serta kayu tampak memenuhi ruang kelas. Garis polisi pun terlihat melintang di depan dua ruang kelas yang ambruk tersebut.
Dari rekaman video yang beredar pascakejadian, kondisi itu menyebabkan kepanikan pada guru maupun warga. Sejumlah orang terlihat mengevakuasi korban yang tertimpa reruntuhan material atap. Ketiga korban luka itu terdiri dari dua guru dan seorang mahasiswa yang sedang melaksanakan praktik serta kerja lapangan (PKL). Ketiganya pun langsung dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
Kasat Reskrim Polres Majalengka, AKP Tito Witular mengatakan, peristiwa itu terjadi saat jam istirahat. Pihaknya pun langsung menuju lokasi saat menerima laporan mengenai peristiwa tersebut. Kemudian, pihaknya melakukan olah TKP untuk pemeriksaan lebih lanjut mengenai peristiwa tersebut.
‘’Kita olah TKP, kita cek dari segi material dan lain-lain. Nanti untuk informasi lebih lanjut kita dalami lagi,’’ kata Tito.
Tito mengatakan, hingga kini belum bisa memastikan penyebab ambruknya atap kedua ruang kelas SDN 2 Sidamukti. Namun dari keterangan sementara yang diterimanya, bangunan tersebut tergolong bangunan yang cukup lama lama. ’Informasi yang kami dapat, bangunan ini dari 2012,’’ kata Tito.