REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Usai sholat Asahar, di masjid Nurul Hikmah dalam lingkungan kantor PalmCo Regional 1 Jalan Sei Batanghari No 2 Medan dilaksanakan kegiatan peringatan Isra dan Miraj Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriah atau bertepatan pada 19 Februari 2024 pukul 16.30- 18.00 Wib. Sebelum acara dimulai diberikan sejumlah santunan kepada 40 anak-anak yatim yang berada di sekitar unit kantor, diserahkan oleh Gusmar Harahap, Region Head 1 didampingi oleh Yudi Cahyadi, SEVP Operation I, Joni Raja Siregar, SEVP Operation II dan Tengku Rinel, SEVP Business Support.
Pembacaan ayat suci Alquran dilantunkan oleh Muhammad Nazim Mubarak Lubis dengan saritilawah Elsya Mawaddah. Ahmad Gusmar Harahap, Region Head 1 dalam sambutannya mengatakan, Isra Miraj Nabi Muhammad SAW merupakan sebuah tugas dari Allah SWT. Isra yaitu peristiwa perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa di Palestina, dan miraj yaitu peristiwa naiknya Nabi Muhammad SAW ke sidratul muntaha untuk menerima perintah sholat wajib lima waktu sehari semalam.
"Konteks peringatan Isra Miraj pada hari ini lebih luas pemaknaannya yaitu sebagai landasan hukum melaksanakan ibadah sholat wajib bagi setiap muslim dan sebagai wujud rasa syukur atas kenikmatan yang telah kita terima selama ini,” katanya.
Ustaz Irfan Yusuf, dalam ceramahnya yang selalu sidampaikan dengan jenaka membawa ceramah bertemakan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW dan menyambut bulan suci Ramadhan 1445 Hijrah, kita jadikan sholat dan puasa sebagai sarana mewujudkan sifat tawadhu dan beraklak mulia. Ia memaparkan bagaimana pentingnya memiliki karakter manusia yang penuh dengan kerendahatian, fokus pada pekerjaan dan tidak gemar “mencari muka” pada atasan, seraya Ikhlas dalam bekerja setiap hari mengharapkan keridoan Allah SWT.
“Setiap kita sangat dianjurkan untuk fokus dalam bekerja dan jangan selalu mencari muka pada atasan. Ada kalanya seseorang yang kita anggap bawahan ternyata dengan izin Allah dia bisa naik menjadi atasan, begitu juga sebaliknya. Oleh karena itu fokus saja bekerja dengan ikhlas,” katanya