Diriwayatkan oleh Abu Hurairah Radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah SAW juga pernah bersabda, "Jika memasuki bulan Ramadhan, terbukalah semua pintu surga dan terkuncilah semua pintu neraka, serta semua jenis setan akan dibelenggu (dirantai). Lalu berserulah seorang penyeru, 'Wahai orang-orang yang ingin berbuat kebaikan, segeralah berbuat baik! Wahai orang-orang yang ingin berbuat keburukan, hentikanlah segala bentuk keburukan itu!'"
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
كُلُوْا وَاشْرَبُوْا هَنِيْۤـًٔا ۢبِمَآ اَسْلَفْتُمْ فِى الْاَيَّامِ الْخَالِيَةِ
Kulū wasyrabū hanī'am bimā aslaftum fil-ayyāmil-khāliyah(ti).
(Dikatakan kepada mereka,) “Makan dan minumlah dengan nikmat sebagai balasan amal yang kamu kerjakan pada hari-hari yang telah lalu.” (QS Al-Haqqah Ayat 24)
Maksud ayat ini adalah mereka akan mendapatkan balasan yang menyenangkan di akhirat nanti, disebabkan keridhaan mereka meninggalkan makan, minum beserta kesenangan nafsu pada hari-hari berpuasa di dunia.
Nabi Muhammad SAW juga pernah bersabda, "Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla membanggakan seorang pemuda shalih kepada para malaikat-Nya, seraya berfirman, 'Wahai pemuda yang telah meninggalkan hawa nafsunya demi Aku, yang telah menyerahkan masa mudanya bagi-Ku, beradalah di sisi-Ku sebagaimana para malaikat-Ku'." (Dari hadits Ibnu Mas'ud Radhiyallahu anhu)
Dalam hadits qudsi tentang orang yang berpuasa...