REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Seorang sopir truk fuso bernama M Nurhanif (24 tahun) ditemukan tewas tergantung di handle safety belt (sabuk pengaman) mobil yang dikendarainya, di bahu jalan tol Tangerang-Merak KM 52, Desa Julang, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten, Selasa (13/3/2024). Pemuda asal Pringsewu, Lampung, meninggal dunia diduga bunuh diri. Korban ditemukan sudah terbujur kaku oleh rekannya bernama Ariwibowo. 

“Penemuan mayat diduga gantung diri di kr truk. Satu orang pengemudi atas nama M. Nurhanif (dibawa ke) RSU Serang,” ujar Kepala Induk Patroli Jalan Raya Tol Tangerang-Merak, Komisaris Polisi Wiratno dalam saat dikonfirmasi, Rabu (13/3/2024).

Menurut Wiranto, kasus dugaan bunuh diri tersebut berawal laporan dari operator Z.003. Kemudian petugas langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Lalu petugas meminta keterangan kernet/rekan korban. Dijelaskannya, korban atau pengemudi berhenti di TKP berniat bergantian posisi dengan kernet. Sembari menunggu waktu untuk istirahat pengemudi dan kernet bermain handphone. 

“Kernet tiba-tiba merasa aneh karena pengemudi gelisah mondar mandir sambil membawa sarung dan mencari pohon. Selang beberapa saat tanpa sepengetahuan kernet, pengemudi sudah kaku bergelantung di handle safety belt,” kata Wiranto menjelaskan. 

Penemuan jasad sopir truk tersebut sempat viral di media sosial. Dalam video yang beredar tampak korban menggantung di dekat pintu sisi kiri mobil. Salah satunya diunggah akun Instagram @lensa_berita_jakarta. Dalam video itu dinarasikan pria asal Lampung yang nekat bunuh diri gara-gara kalah judi online.

"Pemuda asal Lampung itu diduga nekat mengakhiri hidup karena uangnya habis digunakan untuk judi online," dikutip pada Rabu (13/3/2024).

Ikuti Whatsapp Channel Republika