Sabtu 23 Mar 2024 12:33 WIB

PM Irlandia Yang Mendadak Mundur, Pernah Membuat Joe Biden Menangis

Biden tampak meneteskan air mata saat Varadkar menyebut nama Beau.

Red: Didi Purwadi
Leo Varadkar.
Foto: REUTERS/Clodagh Kilcoyne
Leo Varadkar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Leo Varadkar secara mengejutkan tiba-tiba memilih mundur dari posisi Taoiseach (Perdana Menteri) Irlandia pada Rabu (20/3/2024). Namun, Varadkar menegaskan bahwa pengunduran dirinya bukan karena dirinya terlibat skandal.

‘’Alasan saya mengundurkan diri adalah karena alasan pribadi dan politik,’’ kata Varadkar (45 tahun) di luar gedung pemerintah di Dublin, Rabu (20/3/2024), seperti dikutip Reuters

‘’Setelah mempertimbangkan dengan hati-hati dan melakukan pencarian jati diri, saya percaya bahwa seorang Taoeach (perdana menteri) baru dan seorang pemimpin baru akan memiliki posisi yang lebih baik daripada saya untuk mencapainya (terpilihnya kembali pemerintahan koalisi),’’ ujarnya.

Varadkar mengatakan pengunduran dirinya tidak sama seperti pengunduran diri Nicola Sturgeon dari posisi Menteri Pertama Skotlandia. Sturgeon secara mengejutkan mengundurkan diri tahun lalu, tak lama sebelum ditangkap sebagai bagian dari penyelidikan urusan keuangan partainya.

‘’Saya tidak (seperti pengunduran diri Nicola Sturgeon). Saya pikir pertanyaan yang Anda ajukan kepada saya adalah apakah ada semacam skandal yang akan segera terbongkar, yang saya ketahui. Tidak ada, itulah jawaban langsungnya,’’ kata Varadkar, seperti dikutip joe.ie, Sabtu (22/3/2024).

Biden Menangis

Tiga hari sebelum pengunduran dirinya, Varadkar membacakan pidato tentang Gaza di Gedung Putih di depan Joe Biden yang membuat Presiden Amerika Serikat itu menitikkan air mata. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement