REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persikabo 1973 dipastikan terdegradasi ke Liga 2 musim depan setelan menelan kekalahan 2-5 dari Persik Kediri pada pertandingan pekan ke-30 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Brawijaya, Kediri, Kamis (28/3/2024) malam.
Dengan kekalahan ini, Persikabo tak beranjak dari dasar klasemen dengan nilai 17 dari 30 laga. Andai memetik kemenangan dari empat pertandingan terakhir, Laskar Padjajaran tetap belum bisa melewati PSS Sleman yang berada di batas akhir zona aman atau peringkat 15 dengan 31 poin.
Sedangkan bagi tuan rumah Persik, tambahan tiga poin membawa mereka menduduki posisi keenam dengan koleksi 46 poin, demikian catatan laman resmi Liga Indonesia. Ini artinya Persik terus meramaikan persaingan ketat memburu tiket Championship Series, di mana hanya empat tim teratas yang berhak ke babak do or die untuk menentukan juara kompetisi BRI Liga 1.
Baik Persik maupun Persikabo mencoba menampilkan permainan menyerang pada awal laga. Persikabo sempat menebar ancaman melalui sepakan Edouardo Kau, yang masih dapat diamankan kiper Persik Dikri Yusron.
Persik kemudian memecah kebuntuan pada menit ke-14. Diawali umpan silang Jeam Kelly Sroyer, bola lantas dapat ditanduk Flavio Silva untuk membobol gawang tim tamunya. 1-0 untuk Persik.
Flavio menggandakan keunggulan Persik pada menit ke-18. Bola assist kembali dikirimkan oleh Jeam Kelly Sroyer, untuk kemudian disambar sepakan kaki kanan pemain Portugal itu.
Gawang Persikabo yang dikawal Syahrul Trisna kembali kemasukan pada menit ke-33. Flavio melengkapi trigolnya saat ia dengan dingin berhasil mengatasi adangan pemain Persikabo, untuk selanjutnya memaksa kiper Syahrul memungut bola dari gawangnya.
Menjelang turun minum, tepatnya pada menit ke-42, Persik menambah pundi-pundi golnya. Diawali kesalahan bek tim tamu dalam mengontrol bola, bola kemudian direbut oleh Flavio untuk mencetak quattrick dengan menaklukkan kiper Syahrul.
Persikabo mendapat gol pelipur lara pada menit ke-44. Diawali pelanggaran Anderson terhadap Frengky Missa di kotak terlarang yang membuat wasit menunjuk titik putih. Eksekusi penalti dilakukan dengan sempurna oleh Yandi Sofyan. Kedudukan 4-1 untuk keunggulan Persik menutup babak pertama.
Pada babak kedua, jalannya pertandingan berlangsung lebih alot karena kedua tim masih menampilkan permainan menyerang namun dipadu dengan pertahanan gigih dari keduanya.
Tim tamu berhasil memperkecil ketertinggalan pada menit ke-64, melalui gol kedua Yandi Sofyan.
Namun Persik berhasil merestorasi keunggulan tiga golnya pada menit ke-81. Pelanggaran yang dilakukan terhadap Muhammad Supriadi di kotak terlarang membuat Persik mendapat hadiah penalti. Algojo Persik Flavio tidak kesulitan menaklukkan kiper Syahrul, untuk membuat dirinya membukukan lima gol atau quintrick, sekaligus menutup pesta gol pada laga malam itu.