REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan presiden Inter Milan Massimo Moratti memuji kualitas Simone Inzaghi yang kini menangani La Beneamata. Ia membandingkannya dengan pelatih legendaris Nerazzurri Helenio Herrera menjelang perayaan Scudetto Inter yang mungkin bisa digelar awal pekan depan.
Inter berpeluang mengamankan Scudetto ke-20, dan sekaligus menyematkan bintang kedua di jersey mereka jika bisa mengalahkan rival sekota AC Milan pada laga Derby della Madonnina pada Selasa (23/4/2024) dini hari WIB.
Inter telah mulai merencanakan perayaan Scudetto mereka, menyiapkan konser berskala besar dan parade bus terbuka. Presiden Steven Zhang telah menyoroti keinginannya untuk melihat Scudetto diamankan dalam laga derby, sehingga timnya bisa menyombongkan diri atas Milan dalam momen bersejarah ini.
Berbicara kepada Corriere della Sera melalui TMW, Moratti pertama kali membandingkan Inzaghi dengan mantan pelatih Inter Helenio Herrera.
“Permainan indah menjadi ciri utamanya. Sangat menyenangkan untuk ditonton, terkadang mengingatkan saya pada Inter-nya Herrera. Saya menganggap permainan vertikal Herrera luar biasa dalam beberapa hal, tapi Inter dengan sistem yang tentunya berbeda, modern jika kita mau, mengekspresikannya dengan sangat baik,” kata Moratti, dikutip dari Football Italia, Rabu (17/4/2024).
Ia juga menyinggung tentang transformasi Nerazzurri sejak kekalahan di final Liga Champions dari Manchester City. Atas performa menawan dan konsisten Inter, Moratti memuji Inzaghi.
“Dia pekerja yang hebat, dia juga punya kualitas yang penting, dia tidak pernah puas, dia teliti dalam mencari solusi terbaik untuk tim. Saya terkejut dengan bakatnya dalam meningkatkan kemampuan tim dan selalu memberikan motivasi yang tepat,” kata Moratti.
Moratti tak begitu menuntut Inter wajib menang atas Milan demi perayaan Scudetto yang spesial. Menurut dia, Inter hanya butuh meraih Scudetto, terlepas dari kemenangan atas Milan atau tim lain. Namun, ia juga menegaskan menang pada laga Derby della Madonnina sesuatu yang istimewa.
"Menang lawan Milan adalah hal penting, karena ini bukan pertandingan seperti pertandingan lainnya,” tegasnya.