REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konon, penyakit tuberkulosis (TB) yang diderita oleh anak-anak tidak berpotensi menular kepada orang lain. Apakah itu mitos atau fakta?
"Ketika ada pernyataan TB tidak menular, itu anak yang mana dulu? Karena kalau dibuat simpel seolah-olah berlaku umum, karena dari bayi sampai ABG (anak baru gede) tidak menular, itu salah," kata konsultan respirologi anak dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia-Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta, dr Darmawan B Setyanto SpA (K) dalam diskusi daring di Jakarta, dikutip Senin (22/4/2024).
Dokter Darmawan menuturkan masyarakat tidak bisa memukul rata tiap kasus TB yang terlacak pada usia anak-anak. Hal itu disebabkan spektrum dari penyebutan usia anak amat sangat ekstrem dan luas, yakni mulai dari bayi baru lahir dengan berat badan kurang dari satu kilogram sampai remaja dengan berat badan 100 kilogram.