Senin 13 May 2024 17:04 WIB

Bocah SD di Cirebon Depresi Gara-Gara Handphone Hasil Menabung Dijual Ibunya untuk Makan

Handphone itu merupakan barang kesayangan anak SD yang depresi.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Depresi (ilustrasi)
Foto: www.maxpixel.com
Depresi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON---Seorang bocah kelas enam sekolah dasar (SD) di Kota Cirebon, ARP (13), mengalami depresi usai handphone miliknya dijual sang ibu. Handphone tersebut sebelumnya dibeli dari hasil jerih payah bocah tersebut.

Kisah pilu bocah yang tinggal di RT 04, RW 07, Kampung Gunung Sari Bedeng, Kelurahan Pekiringan, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, itu pun viral di berbagai platform media sosial.

Baca Juga

Ibu kandung ARP, Siti Anita (38), menjelaskan, kondisi yang menimpa anak pertamanya itu bermula dari kondisi ekonominya yang mengalami kekurangan. Saat itu, suaminya yang bekerja di luar kota tak kunjung pulang untuk memberikan nafkah.

‘’Saya gak kerja, gak jualan. Suami delapan bulan gak ngasih nafkah. Jadi saya bingung. Ada barang itu (handphone milik ARP), ya, saya jual untuk makan sehari-hari,’’ ujar Anita dengan suara tercekat menahan tangis, Senin (13/5/2024).