Rabu 17 Jun 2015 11:11 WIB

SEA Games Ditutup dengan Belasungkawa untuk Korban Gempa

Rep: C14/ Red: Citra Listya Rini
SEA Games 2015 di Singapura.
SEA Games 2015 di Singapura.

REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- SEA Games ke-28 secara resmi ditutup Selasa (16/6) di Stadion Nasional Singapura. Presiden Singapura Tony Tan menutup gelaran pesta olahraga kawasan Asia Tenggara itu seusai Presiden Federasi SEA Games Tan Chuan-Jin, menyampaikan pidato.

Dalam pada itu, Tan Chuan-Jin sempat menyatakan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas duka para korban gempa bumi yang melanda kawasan Gunung Kinabalu, Sabah, Malaysia. Demikian dilansir Daily Times, Rabu (17/6).

Tan bahkan di dalam pidatonya mengutip posting terakhir dari salah seorang korban gempa. Korban ini diketahui merupakan anggota tim pendaki Gunung Kinabalu.

"'Sangat tidak mudah (pendakian ini) tapi kita akhirnya sukses sampai di puncak. Bagaimana bisa? Jawabnya? Kerja sama. Saling menguatkan satu sama lain," kata Tan Chuan-Jin, seperti dilansir Daily Times, Rabu (17/6).

Sebanyak 18 orang, termasuk di antara seorang guru dan delapan anak sekolah warga Singapura, tewas dalam bencana ini. Gempa bumi terjadi pada Jumat (5/6) lalu, bertepatan dengan hari upacara pembukaan SEA Games.

Baik pemerintah Singapura maupun Malaysia selalu menunjukkan simbol bela sungkawa sepanjang pertandingan pada SEA Games. Untuk mengenang para korban, bendera negara-negara peserta berkibar setengah tiang.

Sekira 50 ribu orang memenuhi stadion nasional Singapura dalam upacara penutupan kemarin. Dalam kesempatan itu, bendera SEA Games diserahkan ke delegasi Malaysia, sebagai simbol penyelenggaraan SEA Games selanjutnya di negara itu.

Thailand menjadi negara di urutan teratas peraih medali emas dalam ajang SEA Games tahun ini. Negeri Gajah Putih itu memeroleh 95 keping medali emas. Posisi kedua ditempati oleh tuan rumah, Singapura, dengan pemerolehan 84 medali emas.

Diikuti Vietnam (73), Malaysia (62), Indonesia (47), Filipina (29), Myanmar (12) dan Kamboja (1). Adapun Laos, Brunei Darussalam dan Timor Timur, meskipun memenangkan medali juga, tidak satupun meraih dari total 402 keping medali emas yang diperebutkan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement