REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Jenazah pebulu tangkis Zhang Zhi Jie hingga masih berada di RSUP Dr. Sardjito hingga Senin (8/7/2024) ini. Artinya, sudah lebih dari sepekan jenazah Zhang di rumah sakit sejak dinyatakan meninggal pada Ahad (30/6/2024).
Hingga saat ini, RSUP Dr. Sardjito belum mendapatkan informasi lebih lanjut terkait penanganan jenazah Zhang. Baik itu dijemput oleh keluarga, maupun dipulangkan ke Cina.
Zhang jatuh pingsan saat berlaga di BNI Badminton Asia Junior Championships 2024. Senin ini jenazahnya masih di Sardjito, padahal turnamen tersebut sudah selesai digelar Ahad (7/7/2024) kemarin.
"Belum terinfo kapan (jenazah) mau diambil," kata Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Banu Hermawan, Senin (8/7/2024).
Banu menuturkan, pihaknya masih menunggu keputusan untuk penanganan jenazah Zhang. Baik itu keputusan dari PBSI maupun dari keluarga Zhang. "Kami menunggu putusan PBSI dan keluarga," ucap Banu.
Seperti diketahui, pebulu tangkis China itu meninggal karena mengalami henti jantung mendadak. Atlet tersebut awalnya jatuh pingsan saat bertanding melawan pebulu tangkis Jepang, Kazuma Kawano di laga BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 di GOR Amongrogo, Kota Yogyakarta, Ahad (30/4/2024).
"Kesimpulan pemeriksaan dan penanganan korban baik di RSPAU Dr. S. Hardjolukito maupun RSUP Dr. Sardjito menunjukkan hasil yang sama yaitu korban mengalami henti jantung mendadak," kata PBSI melalui Humas dan Media Panitia Pelaksana BNI Asia Junior Championships, Broto Happy.