Rabu 17 Jul 2024 00:52 WIB

Industri Retail Makin Berkembang, MAP Gandeng 40 Satuan Pendidikan Vokasi

Vokasi juga mampu menjadi jawaban bagi para pelaku industri di Indonesia

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Kemendikbudristek bersama 40 Satuan Pendidikan Vokasi (SPV) di wilayah Jabodetabek melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan PT Mitra Akademi Perkasa (MAP Retail Academy). Langkah itu diambil sebagai aksi nyata dari kebiajakan Merdeka Belajar dan tren kolaborasi yang terus berkembang.
Foto: dok Kemendikbudristek
Kemendikbudristek bersama 40 Satuan Pendidikan Vokasi (SPV) di wilayah Jabodetabek melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan PT Mitra Akademi Perkasa (MAP Retail Academy). Langkah itu diambil sebagai aksi nyata dari kebiajakan Merdeka Belajar dan tren kolaborasi yang terus berkembang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kemendikbudristek bersama 40 Satuan Pendidikan Vokasi (SPV) di wilayah Jabodetabek melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan PT Mitra Akademi Perkasa (MAP Retail Academy). Langkah itu diambil sebagai aksi nyata dari kebiajakan Merdeka Belajar dan tren kolaborasi yang terus berkembang.

"Kebijakan Merdeka Belajar saat ini menjadi jembatan yang baik dalam meningkatkan penyelarasan atmosfer dunia industri dengan lembaga pendidikan. Sehingga, ke depannya lulusan dari Satuan Pendidikan Vokasi akan meningkatkan daya saing secara sumber daya manusia di industri retail,” jelas Plt Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri Uuf Brajawidagda, Selasa (16/7/2024).

Uuf juga menjelaskan, agenda kolaborasi dengan MAP Retail Academy ini diharapkan dapat menjadi pilot project untuk dikembangkan ke berbagai daerah karena daya serap dari kebutuhan MAP Group juga sangat besar sehingga pendidikan di vokasi juga mampu menjadi jawaban bagi para pelaku industri di Indonesia.

Kegiatan itu berlangsung di kantor PT MAP. penandatanganan perjanjian kerja sama diharapkan dapat menjadi sinergitas dalam pembelajaran pendidikan vokasi dengan kebutuhan di industri, terutama industri ritel. Selain itu, kerja sama ini diharapkan dapat menyiapkan siswa vokasi agar lebih terampil ketika terjun di dunia kerja di bidang ritel.

Direktur PT MAP Handaka Santosa mengungkapkan, banyak potensi yang dapat disinergikan antara vokasi dengan MAP sehingga nantinya akan muncul talenta-talenta yang dapat bersaing secara global. Terlihat ada banyak lulusan SMK atau lulusan vokasi yang menempati posisi-posisi strategis di MAP Group.

Handaka juga menegaskan, dengan adanya penandatanganan perjanjian kerja sama antara MAP Retail Academy dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek) diharapkan dapat menjadi rantai yang cepat dalam supply dan demand di dunia usaha maupun dunia industri.

"Pasalnya, kebutuhan tenaga kerja di industri retail juga masih sangat penting dengan hadirnya talenta-talenta yang bagus dari sistem pendidikan vokasi, salah satunya melalui kolaborasi seperti ini," kata dia.

Dari tokoh ramai dibicarakan ini, siapa kamu jagokan sebagai calon gubernur DKI Jakarta 2024

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement