REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Striker timnas Indonesia U-19 Jens Raven menyatakan kesiapannya tampil sebagai starter pada laga pamungkas Grup A ASEAN U-19 Boys Championship 2024 atau Piala AFF U-19 melawan Timor Leste U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (23/7/2024). Dalam dua laga sebelumnya melawan Filipina dan Kamboja, Raven turun dari bangku cadangan.
Di Piala AFF U-19 ini, Raven mengatakan dirinya masih dalam tahap adaptasi. Alhasil pelatih Indra Sjafri sejauh ini belum menempatkan dirinya di sebelas pertama.
Pada laga melawan Filipina saat Raven mencetak satu gol, striker 18 tahun itu tampil sekitar 20 menit.
Lalu, pada laga terakhir melawan Kamboja, ia mendapatkan lebih banyak menit bermain dengan turun sejak awal babak kedua.
"Persiapan saya sekarang, (sebelumnya tampil) 20 menit, 45 menit, jadi saya merasa bugar dan siap sekarang. Jadi saya siap untuk memulai lebih banyak menit lagi," kata Raven setelah mengikuti sesi latihan di Lapangan THOR, Darmo, Surabaya, Senin (22/7/2024).
Penyerang berpostur 1,89 meter itu berpotensi dicoba Indra sejak menit awal pada laga melawan Timor Leste. Pada sesi internal game di latihan hari ini, ia terlihat ditempatkan di tim yang tampaknya akan menjadi sebelas pertama yang diturunkan Indra melawan Timor Leste.
Di tim itu diisi beberapa pemain yang biasa bermain inti sebelumnya seperti Iqbal Gwijangge, Kadek Arel, dan Ikram Algiffari. Selain Raven, ada juga Welber Jardim dan Muhammad Kafiatur dalam tim tersebut.
Sementara Indra mengatakan tak masalah sejauh ini para penyerangnya kurang tajam di Piala AFF U-19 2024. Gol-gol lebih banyak dilesakkan oleh para pemain bertahan.
Dari delapan gol yang dicetak dari dua laga, lima gol di antaranya lahir dari bek tengah mereka yaitu Iqbal Gwijangge dengan tiga gol dan Kadek Arel dengan dua gol.
Sementara di lini depan, timnas U-19 mendapatkan dua gol dari winger Arlyansyah Abdulmanan dan satu dari Jens Raven.
"Untuk kita, siapa pun yang mencetak gol tidak ada masalah," kata Indra.
Menurutnya, di daratan Eropa hal ini sekarang lumrah terjadi. Dengan delapan gol dari dua laga, Indra cukup puas dengan performa timnya yang sejauh ini juga belum kebobolan. Indra mengatakan, evaluasinya adalah bagaimana ke depan tetap jangan sampai kebobolan. Kemudian untuk serangan, timnas U-19 harus lebih banyak mencetak gol lagi, tak peduli siapa yang melakukannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika