Warga mengambil air dari lubang atau belik yang dibuat di dasar sungai di Desa Karanganyar, Geyer, Grobogan, Jawa Tengah, Ahad (28/7/2024). Sejak sebulan terakhir warga di wilayah itu kesulitan air bersih akibat musim kemarau dan terpaksa mengambil air dari belik di dasar sungai yang mengering yang dimanfaatkan untuk mencuci, mandi hingga minum ternak, sementara untuk kebutuhan minum warga harus membeli air. (FOTO : ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)
Warga mengambil air dari lubang atau belik yang dibuat di dasar sungai di Desa Karanganyar, Geyer, Grobogan, Jawa Tengah, Ahad (28/7/2024). Sejak sebulan terakhir warga di wilayah itu kesulitan air bersih akibat musim kemarau dan terpaksa mengambil air dari belik di dasar sungai yang mengering yang dimanfaatkan untuk mencuci, mandi hingga minum ternak, sementara untuk kebutuhan minum warga harus membeli air. (FOTO : ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)
Warga mengangkut air dengan sepeda motor usai mengambil dari dari lubang atau belik yang dibuat di dasar sungai di Desa Karanganyar, Geyer, Grobogan, Jawa Tengah, Ahad (28/7/2024). Sejak sebulan terakhir warga di wilayah itu kesulitan air bersih akibat musim kemarau dan terpaksa mengambil air dari belik di dasar sungai yang mengering yang dimanfaatkan untuk mencuci, mandi hingga minum ternak, sementara untuk kebutuhan minum warga harus membeli air. (FOTO : ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, KARANGANYAR -- Warga mengambil air dari lubang atau belik yang dibuat di dasar sungai di Desa Karanganyar, Geyer, Grobogan, Jawa Tengah, Ahad (28/7/2024).
Sejak sebulan terakhir warga di wilayah itu kesulitan air bersih akibat musim kemarau dan terpaksa mengambil air dari belik di dasar sungai yang mengering yang dimanfaatkan untuk mencuci, mandi hingga minum ternak, sementara untuk kebutuhan minum warga harus membeli air.
sumber : Antara Foto
Advertisement