Selasa 06 Aug 2024 22:25 WIB

Lolos Perempat Final Panjat Tebing Olimpiade, Veddriq Mohon Doa

Veddriq akan berhadapan dengan wakil tuan rumah Bassa Mawem di babak perempat final.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Atlet panjat tebing putra Indonesia Veddriq Leonardo (kiri) beradu cepat dengan atlet Indonesia lainnya Rahmat Adi Mulyono pada sesi eliminasi nomor speed putra Olimpiade Paris 2024 di Le Bourget Climbing Venue, Paris, Prancis, Selasa (6/8/2024). Veddriq Leonardo lolos ke perempat final dengan catatan terbaik 4,79 detik sedangkan Rahmat Adi Mulyono gagal lolos dengan catatan waktu terbaik 5,07 detik.
Foto: AP Photo/Christophe Ena
Atlet panjat tebing putra Indonesia Veddriq Leonardo (kiri) beradu cepat dengan atlet Indonesia lainnya Rahmat Adi Mulyono pada sesi eliminasi nomor speed putra Olimpiade Paris 2024 di Le Bourget Climbing Venue, Paris, Prancis, Selasa (6/8/2024). Veddriq Leonardo lolos ke perempat final dengan catatan terbaik 4,79 detik sedangkan Rahmat Adi Mulyono gagal lolos dengan catatan waktu terbaik 5,07 detik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atlet panjat tebing Tim Indonesia Veddriq Leonardo berhasil mengamankan tiket ke babak perempat final panjat tebing nomor speed Olimpiade Paris 2024 yang digelar di Le Bourget Climbing Venue, Selasa (6/8/2024).

Pada babak kualifikasi penentuan peringkat, Veddriq sempat memecahkan rekor dunia dan rekor olimpiade lewat catatan waktu 4,79 detik. Namun, rekor tersebut itu kembali dipecahkan oleh Samuel Watson asal USA yang mencatakan waktu 4,75 detik pada elimination heats.

Baca Juga

"Saling pecah rekor itu memang terjadi di nomor speed biar menarik. Saya sangat senang karena ini jadi pengalaman baru dan akan menjadi sesuatu yang bersejarah buat saya," kata Veddriq usai pertandingan.

Ia mengatakan, tampil di Olimpiade ini menjadi tanggung jawab, bukan beban. Sebab, ia merasa sudah mempersiapkan diri dengan baik.

"Jadi saya mohon doa supaya bisa jadi yang terbaik. Olimpiade ini bukan single event, di Olympic Village dan venue semua suasananya olympic spirit," lanjutnya.

Selanjutnya, Veddriq akan berhadapan dengan wakil tuan rumah Bassa Mawem di babak perempat final. Atlet asal Pontianak ini menyebut akan lebih fokus dalam mempersiapkan strategi meraih kemenangan.

"Keinginan pecah rekor lagi ada, tapi saya coba jaga fokus bagaimana strategi menangnya nanti," imbuhnya.

Masuk di babak eliminasi, Veddriq harus berhadapan dengan kompatriotnya, Rahmad Adi Mulyono yang mencatatkan waktu 5,07 di kualifikasi peringkat. Sayang, Rahmad mengalami false start dan menyelesaikan waktu 5,13 detik sehingga tidak dapat lanjut ke babak perempat final.

"Ya kecewa, tadi saya terlalu menggebu-gebu. Kalau tidak fall start harusnya bisa. Tapi namanya speed, kalau tidak kepleset ya fall start," ujar Adi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement